PARIS, (Panjimas.com) – Selama tahun 2017, Pemerintah melaporkan pihaknya berhasil mencegah 20 serangan teror di Prancis, demikian pernyataan Menteri Dalam Negeri, Senin (08/01) lalu.
“Dua puluh serangan telah digagalkan di Prancis pada tahun 2017. Kami harus bersikap waspada dimanapun. Tidak ada wilayah, hari ini, di mana kami dapat mengatakan bahwa risikonya tidak ada,” ujar Gerard Collomb, mengutip laporan surat kabar Le Progres.
Sejumlah serangan teror sebelumnya yang diumumkan pemerintah pada awal November ketika negara tersebut mengakhiri status keadaan daruratnya adalah 13 serangan.
Perancis tetap dalam siaga tinggi sejak serangan tahun 2015, dan wilayahnya telah menjadi sasaran sejumlah serangan teror mematikan lainnya selama 2 tahun terakhir, meskipun status keadaan darurat diperpanjang beberapa kali dan diakhiri pada 1 November 2017 lalu.[IZ]