JAKARTA, (Panjimas.com) – Komisi Perempuan Remaja dan Keluarga, Majelis Ulama Indonesia (PRK MUI) akan menggelar Kongres Muslimah ke-2 di Hotel Grand Cempaka, Jakarta pada 17-19 Desember 2018 mendatang. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat ketahanan keluarga.
“Tujuan Kongres Muslimah Indonesia ini adalah, pertama, untuk menjaga ketahanan keluarga Indonesia,” ujar Ketua Komisi PRK MUI, Azizah dalam siaran persnya, Jumat (14/12). Demikian dilansir republika.
Azizah mengatakan, peran perempuan dalam ketahanan keluarga sangat signifikan. Karena itu, Kongres Muslimah kali ini mengangkat tema ‘Ketahanan keluarga dalam membentuk generasi berkualitas di era globalisasi’.
“Komisi PRK-MUI sangat berkepentingan untuk mendorong terwujudnya kesejahteraan bangsa Indonesia melalui penguatan dan optimalisasi peran perempuan secara berkesinambungan dalam membangun ketahanan keluarga,” ucapnya.
Setidaknya ada 200 peserta yang akan dilibatkan dalam kegiatan tersebut, yang terdiri dari pimpinan MUI Pusat, Komisi PRK MUI Provinsi, ormas Islam perempuan, organisasi perempuan Internasional, ulama perempuan, dan onstansi terkait.
“Kegiatan ini juga untuk membangun sinergitas antara pemerintah dan masyarakat, serta menguatkan peran Muslimah dalam menghadapi tantangan zaman,” katanya.
Azizah menjelaskan, Kongres Muslimah ke-2 ini akan dibuka secara resmi oleh Ketua Umum MUI, Prof. KH. Ma’ruf Amin dan akan mengundang beberapa menteri, seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu. Di akhir acara, Kongres Muslimah diharapkan bisa melahirkan beberapa rekomendasi.
“Output yang diharapkan dari kegiatan ini adalah terwujudnya kesamaan persepsi untuk memperkuat ketahanan keluarga dan menghasilkan rekomendasi Kongres Muslimah Indonesia Kedua,” jelas Azizah. [RN]