TEGAL, (Panjimas.com) – Sebanyak 50 bibit tanaman obat dan 2 karung popok kompos diserahkan oleh Ahmadin selaku Fasilitator Desa Berdaya Rumah Zakat kepada warga RW 09 Kelurahan Mintaragen, Kec. Tegal Timur, Kota Tegal. Bibit tanaman obat tersebut rencananya akan ditanam oleh warga menjadi area Apotek Hidup.
Apotik hidup merupakan pemanfaatan sebagian tanah milik warga untuk ditanami tanaman obat-obatan. Tanaman tersebut digunakan untuk keperluan sehari-hari warga, banyak diketahui bahwa tanaman obat tradisional mampu mengobati berbagai penyakit selain itu obat tradisional dikenal aman karena bersifat alami dan memiliki efek samping yang lebih sedikit dibanding obat-obatan buatan pabrik.
“Tanaman obat yang disalurkan untuk warga hari ini meliputi jeruk purut, jeruk lemon, jahe, kamijara dan kunyit. Selain itu sebanyak 2 karung pupuk kompos diberikan kepada warga sebagai pupuk tanaman obat. Semoga warga cepat mendapatkan manfaat dari tanaman obat yang akan di tanam nanti area yang sudah dijadikan sebagai lokasi apotek hidup wilayah binaan Rumah Zakat kelurahan Mintaragen,” tutur Ahmadin.
Warga yang bertugas merawat dan menanam tanaman obat kelurahan Mintaragen adalah kader posyandu, remaja dan ibu-ibu sekitar. “Terima kasih kepada Rumah Zakat yang telah memberikan bantuan tanaman bibit obat tradisional kepada warga kami. Kami akan membuat lemari pot sehingga akan terlihat lebih asri dan rapi di area Apotik Hidup. Saya akan membantu untuk terus memotivasi warga dan remaja sekitar sini untuk aktif merawatnya,” ungkap Darningsih selaku ibu ketua RW 09 Kelurahan Mintaragen.
Ibu Darningsih menambahkan bahwa area Apotik hidup sudah 2 kali dibersihkan oleh remaja yang tergabung dalam group futsal Margorukun. Tidak Lupa ibu Darningsih menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Donatur Rumah Zakat yang menitipkan donasinya ke Rumah Zakat untuk dimanfaatkan menjadi tanaman obat yang dikelola oleh warga ke RW 09 Desa Berdaya Mintaragen.[RN]