SOLO (Panjimas.com) – Laskar Sedekah (LS) Solo merealisasikan program Bebrayat (Berbagi Bersama Anak Yatim) untuk kedua kalinya. Program LS yang mengajak anak yatim berbelanja di salah satu Hipermarket di kota Solo, diikuti 37 anak yatim, ahad (29/1/2017).
Hudi Haryanto, Ketua LS Soloraya mengatakan bahwa kali ini setiap anak yatim memperoleh uang belanja sebesar 150 ribu rupiah untuk membeli kebutuhan yang akan diberikan untuk keluarganya dan keperluannya sendiri.
“Hari ini kita mengadakan program kita Bebrayat, target kita 37 anak yatim. Tadi beberapa sudah bawa list yang akan dibeli disini agar lebih cepat,” katanya pada Panjimas.com.
Masih seperti dulu, LS mengajak anak yatim itu berbelanja di Goro Assalam, Pabelan, Kartosuro, Sukoharjo, Solo. Hudi menarget anak yatim yang baru agar anak-anak yatim di Soloraya bisa merasakan kebahagiaan dari program LS Soloraya.
“Kali ini anak yatim yang baru, bukan kemarin yang kita ajak. Memang kita cari target berbeda dengan referensi dari donatur untuk dijadikan target Bebrayat hari ini,” imbuhnya.
Sementara itu, Devanka, anak yatim piatu yang datang bersama kakaknya merasa senang dengan program Bebrayat LS. Murid kelas 5 SD itu, membeli makanan ringan kesukaannya. Devanka juga bercerita atas meninggalnya kedua orang tuanya sejak masih berumur dua setengah tahun.
“Senang, Bapak meninggal karena sakit, ibu sakit infeksi telinga. Saya masih umur dua setengah tahun,” ucap warga Cemani, Sukoharjo, itu. (SY)