BOYOLALI (Panjimas.com) – Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Boyolali menggelar Bulanan dengan tema , Militansi Kader dalam Kepemimpinan. 22/01/2017 yang bertempat di Aula PAUD Tunas Melati Sawit Boyolali. Acara dimulai diawali dengan sambutan perwakilan AMM, Ustadz Syarif Widodo Ketua PDPM Boyolali, acara selanjutnya Tausyiah dengan narasumber Ustadz Ali Muhson, M.Ag.MH.,M.Pd.I. Wakil Ketua PWM Jawa Tengah.
Narasumber Ustadz Ali Muhson, M.Ag.MH.,M.Pd.I.mengatakan “Tiga langkah awal untuk menjadi kader militan, yang pertama mengenal dengan baik organisasi, yang kedua selalu terlibat dalam organisasi (komitmen tinggi) dan yang ketiga menerima dan menjalankan visi, misi dan tujuan organisasi”. paparnya.
Wakil Ketua PWM Jawa Tengah tersebut juga mengatakan. Muhammadiyah adalah organisasi yang nyess (mampu memberi pencerahan).
“Muhammadiyah adalah organisasi yang nyess (mampu memberi pencerahan) yaitu gerakan islam amar manruf nahi munkar,berakidah islam, mewujudkan masyarakat islam yang sebenar-benarnya dan kembali Alquran dan Al hadits”. Papar Ali Muhson, M.Ag.MH.,M.Pd.I.
Kegiatan ini di hadiri oleh perwakilan PCM Sawit, puluhan perwakilan Pimpinan AMM Boyolali (PDPM Boyolali, PDNA Boyolali, PC IMM Boyolali ,PDIPM Boyolali) serta tamu undangan. [Joko Triyanto]
