BEKASI, (Panjimas.com) – Masih dalam keterkaitan dana sumbangan dari Siti Jubaidah (istri Zoya) yang disampaikan dan dititipkan kepada lembaga sosial Infaq Dakwah Center (IDC) untuk pembangunan rumah Yatim yang ada dibeberapa lokasi di daerah Kerawang, Jawa Barat.
Seperti yang sudah diketahui bahwa istri Almarhum Zoya (Siti Jubaedah) menerima sumbangan dari para donatur IDC yang kemudian atas kemurahatian dana yang diterimanya kemudian dititipkan kembali kepada IDC untuk pembangunan rumah Yatim.
Maka atas amanah yang dititipkan dari Jubaedah kepada IDC. Segera ditunaikan amanah tersebut oleh pihak IDC. Terdapat 4 Rumah dari Yatim yang kondisinya sangat memperihatinkan dan tidak layak huni dan dilakukan pembangunan kembali rumah rumah tersebut yang terdapat di lokasi daerah Cikarang dan Kerawang, Jawa Barat.
“Saya merasa apa yang menimpa saya itu belum seberapa dan saya memiliki Hanif yang seorang Yatim karena ayahnya sudah tiada. Maka saya merasa bahwa saya harus juga bisa melakukan membantu apa yang saya bisa lakukan untuk anak anak yatim lainnya seperti Hanif, anak saya,” ujar Jubaedah ketika ditanya alasan dirinya mengikhlaskan uang dana sumbangan yang diperolehnya untuk digunakan kembali membantu anak anak Yatim lainnya.
Setelah dilakukan proses pengerjaan pembangunan rumah Yatim selama kurang lebih 3 minggu lamanya. Maka pada hari Selasa (26/9) selesainya proses pembangunan rumah rumah Yatim tersebut yang berada di daerah Cikarang (anak Yatim bu Unih) dan yang ada di daerah Kerawang atas nama Yatim: Angga, Ibu Arnih dan Yatim bu Sanah.
Dalam proses pembangunan rumah Yatim di Kerawang, IDC dibantu proses pengerjaanya pembangunan rumahnya oleh Yayasan Nurul Haq yang dipimpin oleh ustad Mukhlis. Di dalam proses pengerjaan pembangunan rumah Yatim tersebut juga banyak dibanyak sukarelawan dari masyarakat sekitar rumah yatim yang diperbaiki ulang menjadi rumah yang layak huni dan nyaman ditempati.
“Saya atas nama masyarakat dan dari yayasan mengucapkan terima kasih yang tak ternilai kepada IDC dan khususnya bu Jubaedah yang menjadi donatur pembangunan rumah rumah Yatim ini sehingga bisa berguna buat para Yatim tersebut,” pungkas ustad Mukhlis. [ES]