BEKASI (Infaq Dakwah Center) – Hayyan Izzi Imani (9) bocah yang bercita-cita menjadi seorang ulama ini, mengalami kecelakaan parah.
Malang tidak dapat ditolak mujur tak bisa diraih. Saat itu, Hayyan tengah berboncengan bersama ayah dan ibunya. Hayyan yang posisinya berada paling depan, tanpa sadar kaki kanannya tersangkut benda tajam, hingga menyebabkan urat kaki jari manis dan jari tengah putus. Kemudian tulang jari jari manis, jari tengahnya retak dan tulang jari jempolnya patah.
Musibah dialami Hayyan terjadi pada hari Senin (25/4/2017) ba’da Maghrib di Kawasan kampung Warung Asem, Desa Sumber Jaya, Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Ahmad Riyadi. orang tua Hayyan pun tak tahu, benda tajam seperti apa, yang mengakibatkan putra ketiganya itu mengalami luka parah.
Ia baru menyadari putranya terluka, ketika berteriak histeris dan kaki kanannya terseret beberapa meter yang mengakibatkan darahnya bercucuran dengan luka menganga.
Tanpa pikir panjang, Riyadi segera melarikan putranya, Hayyan ke RS Kartika Husada bermodalkan uang seadanya. Namun, lantaran dokter bedah tulangnya tidak ada di lokasi, pihak RS merujuk ke RSUD Kabupaten Bekasi.
Setibanya di RSUD Kabupaten Bekasi, kaki kanan Hayyan yang terkulai hampir putus itu langsung ditangani dengan obat anti infeksi dan anti nyeri di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). Sambil menunggu kedatangan dokter bedah tulang, Hayan dipindahkan ke ruang rawat inap Shasta 1 lantai 4.
Semalam dirawat di RSUD Kabupaten Bekasi, tak juga menunjukkan perubahan. Bahkan kakinya yang telah dijahit, masih merembes mengeluarkan darah. Hayyan kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
INFAQ DARURAT PEDULI KASIH SESAMA MUSLIM
Hayyan yang kini duduk di kelas 2 SDIT Ulul Albab itu kini tengah tergolek lemah dan berusaha mendapatkan perawatan maksimal di RSCM.
Bocah yang hobi membaca buku-buku Islami dan bercita-cita menjadi ulama itu, kondisinya kini memprihatinkan. Padahal, bocah yang kini tengah mengikuti program tahfizhul qur’an di Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII), tersebut tengah menyelesaikan hafalan juz 29.
Relawan Infaq Dakwah Center (IDC) saat mendapatkan informasi kecelakaan Hayyan, terjun langsung ke lokasi untuk membantu biaya administrasi dan penebusan obat-obatan. Pada tahap IDC pertama menyerahkan bantuan sebesar Rp 900.000,- (sembilan ratus ribu rupiah). Sementara itu, biaya berobat dan operasi Hayyan, kini sudah mencapai Rp.18.102.384.57,-.
Musibah yang diderita ananda Hayyan Izzi Imani adalah beban kita juga, karena persaudaraan setiap Muslim ibarat satu tubuh. Jika satu anggota tubuh sakit, maka anggota tubuh lainnya otomatis terganggu karena merasakan kesakitan juga.
مَثَلُ الْمُؤْمِنِينَ فِي تَوَادِّهِمْ وَتَرَاحُمِهِمْ وَتَعَاطُفِهِمْ، مَثَلُ الْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى مِنْهُ عُضْوٌ تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ الْجَسَدِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمَّى.
“Perumpamaan kaum mukminin dalam cinta-mencintai, sayang-menyayangi dan bahu-membahu, seperti satu tubuh. Jika salah satu anggota tubuhnya sakit, maka seluruh anggota tubuhnya yang lain ikut merasakan sakit juga, dengan tidak bisa tidur dan demam” (Muttafaq ‘Alaih).
Infaq untuk membantu meringankan musibah sesama muslim insya Allah akan mengantarkan menjadi pribadi beruntung yang berhak mendapat kemudahan dan pertolongan Allah Ta’ala. Rasulullah SAW bersabda:
مَنْ نَفَّسَ عَنْ مُؤْمِنٍ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ الدُنْيَا نَفَّسَ الله عَنْهُ كُرْبَةً مِنْ كُرَبِ يَومَ القِيَامَةِ, و مَنْ يَسَّرَ عَلَى مُعْسِرٍ يَسَّرَ الله عَلَيهِ في الدُنيَا و الأَخِرَةٍ, و مَن سَتَرَ مُسْلِمًا سَتَرَهُ الله في الدُنيَا و الأَخِرَةٍ, و الله في عَونِ العَبْدِ ما كان العَبْدُ في عَونِ أَخِيهِ
“Barangsiapa menghilangkan kesulitan seorang mukmin di dunia, maka Allah akan melepaskan kesulitannya pada hari kiamat. Barangsiapa memudahkan orang yang tengah dilanda kesulitan, maka Allah akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Dan Allah senantiasa membantu seorang hamba selama hamba tersebut senantiasa membantu saudaranya…” (HR Muslim).
Donasi untuk membantu ananda Hayyan bisa disalurkan melalui program Infaq Darurat ke rekening IDC:
- Bank Muamalat, No.Rek: 34.7000.3005 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
- Bank BNI Syariah, No.Rek: 293.985.605 a.n: Infaq Dakwah Center.
- Bank Mandiri Syar’iah (BSM), No.Rek: 7050.888.422 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
- Bank Mandiri, No.Rek: 156.000.728.7289 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
- Bank BRI, No.Rek: 0139.0100.1736.302 a.n: Yayasan Infaq Dakwah Center.
- Bank CIMB Niaga, No.Rek: 675.0100.407.006 a.n Yayasan Infak Dakwah Center.
- Bank BCA, No.Rek: 631.0230.497 a.n Budi Haryanto (Bendahara IDC)
CATATAN:
- Demi kedisiplinan amanah dan untuk memudahkan penyaluran agar tidak bercampur dengan program lainnya, tambahkan nominal Rp 3.000 (tiga ribu rupiah). Misalnya: Rp 1.003.000,- Rp 503.000,- Rp 203.000,- Rp 103.000,- 53.000,- dan seterusnya.
- Laporan penyaluran dana insya Allah disampaikan secara online di: www.infaqdakwahcenter.com.
- Bila biaya pengobatan sudah tercukupi/selesai, maka donasi dialihkan untuk program IDC lainnya.
- Info: 08122.700020.
PIN BBM: IDCPUSAT; BBM Channel: C00354681.
https://youtu.be/lnNsLr1R07U