BEKASI, (Panjimas.com) – Makin besarnya amanah dan padatnya agenda, memforsir tenaga seluruh Relawan IDC. Tak jarang, ketika Relawan IDC sudah penuh dengan tugas masing-masing, atau Relawan IDC ada yang sakit, Abu Mumtaz, Direktur IDC pun turun tangan menjadi relawan lapangan.
Amanah terbesar IDC saat ini adalah santunan dan bantuan pendidikan untuk keluarga mujahid, yatim syuhada dan anak-anak yatim piatu. Untuk sebulan, anggaran program ini mencapai Rp 422.200.000, belum termasuk program dakwah dan bantuan darurat.
Terlalu asyik dengan rutinitas kesibukan, Abu Mumtaz pun ngedrop. Sakit Tipesnya (thypus) kambuh dan harus rawat inap di rumah sakit swasta Bekasi. Ini adalah opname keempat untuk penyakit yang sama.
Dari lubuk hati yang paling dalam, kami sangat mengharapkan doa dari kaum Muslimin, para muhsinin, aktivis Islam, para mujahidin, dhuafa dan anak-anak yatim, semoga Allah Ta’ala menguatkan langkah IDC agar tetap istiqomah berkhidmat membantu kaum Muslimin.
Kami mohonkan pula doa untuk Direktur IDC, Abu Mumtaz agar mendapatkan kesembuhan dan pulih dari penyakitnya, sehingga bisa beraktivitas seperti sedia kala.