OSLO, (Panjimas.com) – Sikap intoleran akan terapkan oleh pemerintah Norwegia, yaitu terkait larangan memakai cadar dilingkungan perguruan tinggi. tidak hanya di universitas, larangan tersebut sempat diusulkan pula diseluruh sistem pendidikan Norwegia.
Menanggapi hal itu, dilansir Times Higher Education, Menteri Pendidikan Norwegia Torbjorn Roe Isaksen menegaskan pihaknya saat ini sedang mempersiapkan rancangan undang-undang nasional yang melarang pemakaian cadar baik di sekolah maupun perguruan tinggi.
Langkah ini telah didukung baik dari pemerintah maupun oposisi. Kendati demikian, larangan ini tidak berlaku bagi pemakaian hijab.
“Seperti anak perempuan yang menunjukkan diri mereka sebagai umat Kristen dengan memakai kalung salib, saya tidak melarang pemakaian jilbab untuk perempuan Muslim,” kata Isaksen.
Peraturan ini mengikuti keputusan Parlemen Bulgaria yang mengadopsi larangan mengenakan cadar di depan umum. Pemerintah Swiss juga menyetuji rancangan undang-undang yang melarang penggunaan cadar dalam beberapa pekan terakhir. [RN/republika]