SURABAYA, (Panjimas.com) – Kongres XV Fatayat Nahdlatul Ulama (NU) resmi dimulai di GOR KONI Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (19/9/2015). Kongres yang berlangsung 4 hari ini mengusung tema Ikhtiar Perempuan NU Untuk Indonesia Yang Berkeadaban.
Acara ini dihadiri oleh Ketua Umum PB NU, KH Said Aqil Siraj, Gubernur Jawa Timur, Soekarwo. Dalam sambutan ketua panitia, Muzaena melaporkan konggres tersebut dihadiri sebanyak 1.500 peserta dari 34 provinsi, 2 cabang istimewa Taiwan & Malaysia.
Dilansir dari rakyatku. Acara ini dirangkaikan dengan berbagai seminar yang menghadirkan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal & Transmigrasi RI, Marwan Jafar, Menteri Riset & Teknologi & Pendidikan Tinggi RI, Mohammad Natsir, Menteri Ketenagakerjaan RI, M Hanif Dakhiri, Menteri Perindustrian RI Saleh Husin, Menteri Pemuda & Olahraga RI Imam Nahrawi, Menteri Sosial Khofifah Indar P, Menteri Pemberdayaan Perempuan & Perlindungan Anak Yohana Susanna.
Kongres ini dibuka oleh Ketua Umum PB NU KH Said Aqil Siraj. Dalam sambutannya KH Said menyampaikan bahwa “Fatayat harus tampil memberi solusi untuk masalah-masalah perempuan di Indonesia,” katanya.
Gema sholawat badr menjadi kekhasan setiap acara-acara Nadlatul Ulama. “Semoga kongres ini berjalan damai & lancar. Puncak acaranya yakni pemilihan ketua umum Fatayat akan berlangsung Senin malam”, ungkap Sri Rahmi, wakil ketua Fatayat NU Sulsel.