(Panjimas.com) – Sedih, galau, nggak enak ati, apapun bahasanya lah, pasti pernah kita semua rasain. Nggak enak banget emang kalo lagi gitu. Tapi, pastinya kita nggak mau juga dong, terus- terusan sedih. Selain buat pikiran dan hati nambah nggak sehat, sedih aja tapi nggak bergerak ngatasin alasannya, sama juga bohong. Nggak bakal ada jalan keluarnya kan?. Tapi sante sob, kita ada cara asyik buat nangkalnya. Apakah ituu…??
Pertama, perbanyak istighfar, mohon ampun sama Allah. Yaps, siapa tau musibah atau sedih hati kita sekarang ini adalah buah dari dosa yang udah kita lakuin. Jadi dengan memperbanyak istighfar, kita bisa berharap kalo Allah bakal mengampuni kita dan kitapun bisa berharap bantuannya buat nyelesaiin kesedihan kita. Rasulullah SAW bersabda,”Barangsiapa yang senantiasa beristighfar, maka Allah akan memberikan kegembiraan dari setiap kesedihannya, dan kelapangan bagi setiap kesempitannya dan memberinya rizki dari arah yang tiada disangka-sangka,” (HR.Abu Daud, Ibnu Majah dan Ahmad).
Kedua, be best friend with Allah alias lebih mendekat ke Allah. Saat kita sedih, biasanya jarang ada yang mau jadi partner walaupun sekedar buat sharing. Ini beda banget kalo pas kita lagi happy alias seneng- seneng. Yah gitulah, namanya juga manusia. Hanya Allah yang standby 24 jam buat kita. Nyediain waktu khusus buat ngedenger kita, dan bahkan ngasih jalan keluar kita. Hanya Allah best friend kita, dimanapun, kapanpun, dan disaat apapun. Karena itulah, pas waktu kita sedih, adalah saat yang pas banget buat bilang ke Allah kalo, “Hanya kepada-Mulah kami menyembah, dan hanya kepada-Mulah kami meminta pertolongan” (QS. Al Fatihah 5).
Next, biar nggak sedih terlalu lama, ya selesaikan sumber masalah kesedihan kamu. Stop crying, and start action. Allah berfirman “Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum jika bukan kaum itu sendiri yang merubahnya” (QS. Ar-Ra’du (13):11). Jangan cuma nunggu durian runtuh dari langit. Malu- maluin tau’. Secara gitu kita udah dikasih akal dan pikiran sama Allah, dan diistimewakan dari makhluknya yang lain kan? jadi jangan gampang menyerah. Do something!
Tapi kalo ternyata masalah kesedihanmu masih ada juga, tetap positif thingking ya, terutama sama Allah. Serius, baik sangka sama Allah, adalah hal penting yang kudu kita lakuin walaupun sebesar apapun kesedihan kita. Kenapa? Karena “Allah tiada pernah menzalimi manusia sedikitpun.” (QS Yunus [10]:44). Jadi nggak perlu nyalahin siapapun, nyari kambing hitam, ataupun ngerasa paling bener dan atau ngerasa paling sakit. Toh sikap kaya’ gitu sama sekali nggak kasih ngobatin rasa sedih kita apa lagi ngasih kita jalan keluar dari masalah yang kita hadapin. Percaya aja deh “Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya…” [Qs. Al baqarah : 286]. Kita dikasih masalah ini, justru Allah pengen tahu kualitas kita. Sanggup nggak cari jalan keluarnya. Apa kita tetep stay dijalan Allah apa nggak? Nah justru inilah kesempatan kita buat nguji plus ngebuktiin ke semuanya, kalo kita mampu. Ya nggak?
Trus jangan lupa stay cool alias tetep tenang dan sabar ngadepin kesedihan hati kamu. Rasulullah bersabda “Sungguh mengagumkan urusan seorang mukmin, Sesungguhnya semua urusannya adalah baik. Dan hal itu tidak akan diperoleh kecuali oleh seorang mukmin. Apabila dia mendapatkan kesenangan, maka dia bersyukur. Maka hal itu merupakan kebaikan baginya. Dan apabila dia ditimpa kesusahan maka dia bersabar. Maka itu juga merupakan kebaikan baginya. [Imam Muslim]. Sabar adalah kata lain dari menang. Menang melawan godaan, nafsu plus ego kamu sendiri. Dan sabar adalah identitas kita sebagai muslim. Karena hanya hati yang dekat dengan Allah, yang bisa tenang dan sabar no matter what.
Terakhir, kalo masih juga kamu sedih, dan masalahmu belum kelar juga, yawdah deh nggak ada jalan lain kecuali tawakkal. “ …Barangsiapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan baginya jalan ke luar.[ Qs. A thalaq : 2]. Itu janji Allah, dan pasti bakal kejadian. Asal kitanya juga kudu serius dalam bertawakkal.
Sob, manusiawi banget kalo kita sedih, tapi nggak manusiawi kalo kita terus- terusan sedih. Hey wake up! Allah menciptakan kita bukan dengan sia- sia. Dia ngebuat dengan istimewa, dan buat ngelakuin hal- hal istimewa. Nikmatin hidup, tetap semangat, dan tetap berdoa, semoga kesedihan hati kita secepatnya di delete oleh Allah. Jangan pernah ngerasa sendiri, karena kita sebenarnya nggak pernah sendiri. Allah akan selalu bersama kita, selama kita masih mau dekat sama Allah. Dan Allah adalah sebaik- baik sahabat bagi kita. Jadi, senyum donk ah! kenapa kudu sedih?
(NayMa)