SOLO, (Panjimas.com) — Jumlah jamaah asal Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta yang akan diberangkatkan oleh Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) melalui Embarkasi Surakarta ke Tanah Suci tahun 2018 ini dilaporkan meningkat.
Jumlah jamaah calon haji yang diberangkatkan melalui Embarkasi Surakarta tahun ini bertambah sebanyak 475 jamaah, demikian menurut Kepala Sub Bagian Humas PPIH Embarkasi Surakarta, Afief Mundzir, di Embarkasi Surakarta, Ngemplak Boyolali, Senin (16/07).
“PPIH Embarksi Surakarta penyelenggaraan 2018 ini, akan memberangkatkan jamaah sebanyak 34.112 orang, sedangkan tahun sebelumnya 33.637 orang yang terbagi 95 kloter,” imbuh Afief Mundzir, dilansir dari Antara.
Afief Mundzir mengatakan jumlah jamaah Embarkasi Surakarta tersebut yang terdiri jamaah calon haji asal Jateng sebanyak 30.479 jamaah, DIY 3.158 jamaah dan ditambah 475 petugas pendamping kloter.
Afief Mundzir mengatakan meningkatkan kuota jamaah asal Jateng dan DIY tersebut sudah kembali normal pasca-renovasi Masjidil Haram di Arab Saudi. Kegiatan pembangunan di Arab Saudi sudah selesai sehingga kuota dikembalikan seperti semula.
Dengan bertambahnya jumlah jamaah yang akan diberangkatkan, imbuh Humas PPIH Embarkasi Surakarta ini, maka tentu jumlah kemberangkatan kloter juga meningkat setiap harinya, yang mana pada penyelenggaraan tahun 2017 lalu rata-rata tiga kloter per hari menjadi lima kloter per hari. Setiap kloter dengan sebanyak 360 jemaah.
Kendati demikian, PPIH dalam pelayanan jamaah sudah semua satuan tugas (Satgas) disiapkan, dan selalu mengevaluasi dengan meningkatkan pelayanan yang terbaik bagi jamaah.
“Contohnya salah satu perbaikan pelayaan dengan perluasan ruang untuk menampung koper bagasi milik jamaah, sehingga semuanya dapat tertampung di ruang tertutup,” tandasnya.
Selain itu, lanjutnya, soal kebutuhan air di asrama haji Donohudan Boyolali pada penyelenggaraan tahun sebelumnya banyak dikeluhkan jamaah. Stok air sekarang tidak masalah sudah disiapkan sejumlah tangki untuk memenuhi kebutuhan jamaah selama di asrama.
Selaku Humas PPIH Embarkasi Surakarta mengimbau jamaah calon haji yang mayoritas lanjut usia (Lansia) tidak perlu membawa alat memasak nasi karena semua konsumsi ketika saat di asrama hingga ke Tanah Suci sudah disediakan semuanya.
Rombongan kloter pertama asal Kabupaten Tegal Jawa Tengah dijadwalkan datang masuk asrama haji Donohudan Boyolali, Senin (16/07) sekitar pukul 09.00 WIB, dan dijadwalkan diberangkatkan ke Tanah Suci melalui Bandara Adi Soemarmo, Selasa (17/07), pukul 05.35 WIB.[IZ]