SOLO (Panjimas.com) – Ketua Dewan Pembina Forum Komunikasi Aktivis Masjid (FKAM) Pusat, Muhammad Kalono menghimbau elemen-elemen Islam di Surabaya agar segera bertindak cepat untuk memproses secara hukum pelecehan dan penodaan agama terkait spanduk ‘Tuhan Membusuk’ di UIN Sunan Ampel Surabaya.
Pria yang berprofesi sebagai pengacara ini juga menegaskan akan segera mempolisikan pihak-pihak terkait soal perilaku bidab dan tidak berakhlaq tersebut. “Kami dari FKAM siap bersama ormas Islam lain melaporkan ke Polda Jatim,” tegasnya kepada Panjimas.com pada Ahad (31/8/2014) malam di Solo, Jawa Tengah (Jateng).
“Yang akan kita laporkan adalah Rektor UIN Sunan Ampel dan civitas akademika yang terkait. Kami minta FKAM Jatim untuk bergerak cepat dengan mengajak ormas Islam yang lain yang berada di Jatim,” tandasnya.
Seperti diberitakan Panjimas.com sebelumnya, perilaku kurang ajar dan tak berakhlaq ditunjukkan kalangan liberal yang ada dalam lingkungan Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel pada kegiatan Orientasi Akademik dan Cinta Almamater (OSCAAR) tahun 2014 ini.
Dalam acara tersebut, Senat Mahasiswa (SEMA) FUF mengangkat sebuah grand tema, “Tuhan Membusuk”. Salah satu banner yang dipegang para mahasiswa bertuliskan, “TUHAN MEMBUSUK, Re-konstruksi Fundamentalisme menuju Islam Kosmopolitan, ORIENTASI CINTA AKADEMIK DAN ALMAMATER ’14, Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Sunan Ampel Surabaya, 28-30 Agustus 2014”.
Sedangkan dalam spanduk diluar kampus bertuliskan, “TUHAN MEMBUSUK, Re-konstruksi Fundamentalisme menuju Islam Kosmopolitan, ORIENTASI CINTA AKADEMIK DAN ALMAMATER OSCAR ’14 SENAT FUF, Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Sunan Ampel Surabaya, 28-30 Agustus 2014” dengan adanya bayang-bayang gambar Salib. [GA]
BERITA TERKAIT:
- Astaghfirullah, UIN Sunan Ampel Surabaya Pasang Spanduk ‘Tuhan Membusuk’
- Biadab!! Dengan Dalih Tak Suka Pihak Lain, UIN Sunan Ampel Pasang Spanduk ‘Tuhan Membusuk’
- Kecam Spanduk ‘Tuhan Membusuk’, MUI Jatim: Rektor UIN Sunan Ampel Harus Bertanggung Jawab
- MUI Jatim: Spanduk ‘Tuhan Membusuk’ di UIN Sunan Ampel Penghinaan Kepada Islam
- MIUMI: Spanduk ‘Tuhan Membusuk’ di UIN Sunan Ampel Penghinaan Terhadap Semua Agama
- INSISTS: Adanya Spanduk ‘Tuhan Membusuk’ Karena Kerancuan Logika Kebingungan Teologis
- FKAM: Spanduk ‘Tuhan Membusuk’ di UIN Sunan Ampel Bentuk Penodaan Agama