LONDON, (Panjimas.com) — Lebih dari 350 Masjid dan kelompok-kelompok Islam di seluruh Inggris baru-baru ini menyerukan kepada Partai Konservatif yang berkuasa untuk meluncurkan penyelidikan internal terkait beberapa tuduhan Islamophobia di jajaran pemerintahanya.
Tindakan ini mengikuti langkah 11 organisasi payung terpisah dari seluruh Inggris yang menyerukan penyelidikan mendesak setelah Dewan Muslim Inggris (Muslim Council of Britain) mendaftarkan beberapa contoh perilaku Islamophobia di antara anggota partai Tory dan anggota-anggota parlemen.
“Kami sangat menyambut baik, Banyak diantara Dewan Masjid yang telah menulis untuk mendukung seruan kami untuk penyelidikan masalah ini,” pungkas perwakilan MCB (Muslim Council of Britain) kepada The Independent Online.
“Ini mencerminkan pentingnya masalah ini bagi komunitas Muslim di seluruh Inggris dan luasnya dukungan untuk Dewan Muslim Inggris (MCB),” imbuh perwakilan MCB tersebut.
Pengumuman terbaru ini diikuti bantahan Menteri Perumahan Sajid Javid yang menyangkal adanya masalah Islamophobia di partainya.
Javid juga menyerang Dewan Muslim Inggris (MCB), dengan mengklaim bahwa MCB tidak mewakili Umat Muslim Inggris dan bahkan menuding MCB memiliki hubungan dengan ekstremisme.
Segera, tudingan Menteri Perumahan Javid ditolak keras oleh MCB dan pihak-pihak terkait.
Javid dinilai mengabaikan masalah tentang Islamophobia dan berupaya mengalihkan itu.
“Daripada mengatasi masalah serius yang diangkat oleh pesan kami, Mr. Javid telah memilih untuk menembak pemberi pesan,” ujar Harun Khan, Sekretaris Jenderal Dewan Muslim Inggris, MCB (Muslim Council of Britain).
Awal pekan lalu, MCB, dalam sebuah surat terbuka, menyerukan agar Partai Konservatif meluncurkan penyelidikan terhadap Islamophobia di dalam partainya, dengan mengutip sejumlah insiden untuk memperkuat seruan mereka.
Seruan MCB didukung oleh dua anggota senior Partai Konservatif yang mendesak pemerintah untuk segera mengatasi permasalahan ini.[IZ]
