Jeddah, Panjiimas – Selang Closing Date gelombang kedua kedatangan jemaah haji 1444H/ 2023 M yang dijadwalkan pada 24 Juni 2023, dilaporkan bahwa hingga hari ini, Kamis, 22 Juni 2023, jumlah jemaah haji reguler yang tiba di Tanah Suci mencapai 199.109 jemaah. Jumlah tersebut berasal dari 526 kelompok terbang yang datang melalui pintu Bandara International King Abdul Aziz, Jeddah.
Data ini diperoleh dari Sistem Informasi Komputeriasi Haji Terpadu Kementrian Agama (Siskohat Kemenag), 22 Juni 2023 pukul 08.41 Waktu Arab Saudi atau 12.42 WIB.
Sementara untuk kuota haji tambahan, diterangkan oleh Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri PPIH Arab Saudi, Saiful Mujab, hingga saat ini sudah ada sebanyak 7.360 jemaah haji kuota tambahan yang melakukan pelunasan. Dari jumlah total 8000 kuota tambahan, sekitar 157 jemaah tidak melakukan pelunasan.
“Alhamdulillah untuk kuota haji tambahan sebanyak 7.360 untuk haji reguler kemarin terakhir di dalam penyerapan terkait pelunasan itu. Masih ada sisa sekitar 157, itu karena tidak melunasi,” kata Saiful Mujab saat ditemui di Wisma Kantor Urusan Haji, Jeddah, Rabu 21 Juni 2023.
Khusus untuk kuota haji tambahan yang berasal dari 14 embarkasi, sebagian besar yang sudah diberangkatkan sejak 16-22 Juni 2023 sudah tiba melalui pintu Bandara International Ameer Mohammad Bin Abdul Aziz, Madinah.
“Dan Insyaallah, tanggal 23 Juni 2023 dan 24 Juni 2023 akan tiba melalui bandara Jeddah,” katanya.
Diterangkan Saiful, jemaah kuota tambahan yang akan tiba di Jeddah berasal dari 9 kelompok terbang menggunakan Maskapai Garuda.
“9 Kloter ini tadinya dibawa oleh Saudi Airlines, namun karena tahun ini pesawat tidak mencukupi sehingga operasional diserahkan ke Garuda.”
Terkait closing date kedatangan jemaah haji gelombang kedua, Saiful mengatakan, lantaran masih adanya kuota tambahan yang akan mendarat di Jeddah, pihak Arab Saudi mengizinkan adanya pendaratan di Bandara King Abdul Aziz Jeddah hingga 24 Juni 2023.
“Untuk saat ini karena ada penambahan kuota, kita sudah diizinkan sampai 24 Juni 2023 pagi. Yang pesawat Garuda itu diizinkan mendarat dari 4 kelompok terbangf Surabaya/ SUB, JKT, Bekasi/ JKS,” tutup Saiful.
