Jakarta, Panjimas – Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) melaksanakan Seminar Nasional dengan tema: Transformasi SDM Perguruan Tinggi Dalam Menghadapi Era Digital dan Internasionalisasi secara daring 10/6/2023.
Prof Djoko Wintoro Ph.D selaku Ketua Dewan Pakar mengharapkan bahwa para dosen harus mampu memberikan jawaban terhadap tantangan yang di hadapi Perguruan Tinggi sebagai lembaga keilmuan untuk mencetak sumber daya manusia yang unggul.
Dalam sambutan Prof. M. Ali Berawi, M.Eng, Sc, Ph.D sebagai Ketua Umum ADI mengatakan Ketua Umum DPP Asosiasi Dosen Indonesia (ADI), Prof Dr. Ali Berawi, M.Sc, mengungkapkan bahwa perguruan tinggi memiliki peran penting dalam menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten serta enterpreneur yang signifikan.
Kampus berperan sebagai lembaga pendidikan tinggi yang memiliki tanggung jawab untuk menghasilkan ilmuan dan enterpreneur yang mampu menggerakan produktivitas negara.
Hadir narsum lain yakni Prof. Ainun Na’im, M.B.A., Ph.D Drs. Amich Alhumami, MA., M.Ed., Ph.D Prof. Dr. Laode Masihu Kamaluddin, M.Sc., M.Eng Rektor Universitas Insan Cendekia (UIC).
Dalam paparanya Dr. Amirsyah Tambunan Wakil Ketua Dewan Pakar ADI yang juga sekjen MUI menegaskan bahwa artificial Intelligence atau kerap dikenal dengan AI adalah sejenis teknologi di bidang ilmu komputer yang memiliki kemampuan khusus untuk memecahkan masalah.
Namun posisi manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan tidak tergantikan karena manusialah yang menciptakan AL dengan berbagai kecerdasan, antara lain lima kecerdasan untuk memperkuat kecerdasan bangsa;
Pertama, kecerdasan intelektual yakni mampu memahami masalah sehingga dapat menyelesaikan masalah;
Kedua, kecerdasan spritual yakni mampu mengembangkan akal budi untuk mengolah pikiran, memahami yang baik, berkat ketajaman pikirannya;
Ketiga, kecerdasan emosional yakni kemampuan menggunakan dan memahami emosi, baik emosi orang lain maupun emosi diri sendiri dengan tujuan meningkatkan kesehatan fisik dan mental;
Keempat, kecerdasan sosial untuk memperkuat pranata sosial yang memiliki etika, moral yang tangguh menghadapi perubahan;
Kelima, kecerdasan enterpreneur (entrepreneurial Intelligence) adalah kemampuan seseorang dalam mengenali dan mengelola diri serta berbagi peluang maupun sumber daya di sekitarnya secara kreatif untuk menciptakan nilai tambah dalam bidang ekonimi.
Sebagai moderator Prof. Dr. Euis Amalia sekreraris Dewan Pakar ADI mengajak para dosen harus agar mampu menjadi dosen yang, memiliki integritas dalam menghadapi tantangan zaman guna memperkuat kecerdasan bangsa.