Yogyakarta, Panjimas – Pengajian Ramadan 1444 H Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah resmi dibuka pada, Jumat (24/3) bertempat di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Pembukaan sekaligus amanat disampaikan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.
Sementara itu, Rektor UMY, Gunawan Budiyanto dalam sambutan selamat datangnya menyampaikan terima kasih atas kepercayaan PP Muhammadiyah memilih UMY kembali sebagai tuan rumah Pengajian Ramadan 1444 H yang kembali digelar secara luring.
Ketua Majelis Pembinaan Kader Sumber Daya Insani (MPKSDI) PP Muhammadiyah, Bachtiar Dwi Kurniawan menuturkan bahwa pengajian ini diharapkan bisa meneguhkan keimanan dan ideologi Kemuhammadiyahan pimpinan Persyarikatan Muhammadiyah.
Ketua MPKSI PP Muhammadiyah, Bachtiar Dwi Kurniawan, Dosen UMY ini menjelaskan, sebelumnya selama pandemi covid-19, Pengajian Ramadan PP Muhammadiyah digelar secara daring. Mengingat pandemi covid-19 mulai mereda, maka Pengajian Ramadan PP Muhammadiyah kembali digelar secara luring dengan materi yang dipadatkan.
Pengajian Ramadan 1444 H PP Muhammadiyah digelar selama tiga hari, mulai 24 sampai 26 Maret 2023 dan diikuti 400 an peserta yang terdiri dengan tema “Risalah Islam Berkemajuan: Aktualisasi dalam Persyarikatan, Umat, dan Bangsa”.
“Islam Berkemajuan harus pararel dengan Indonesia Berkemajuan.”tandasnya.
Dalam amanatnya, Haedar Nashir menyampaikan bahwa Pengajian Ramadan PP Muhammadiyah telah diselenggarakan sejak 1986 setelah Muktamar di Solo. Pengajian Ramadan PP Muhammadiyah, kata Haedar, merupakan bagian dari respon terhadap era baru yang ditandai masuknya akademisi dan profesional ke Muhammadiyah.
“Sejak itulah Pengajian Ramadan diselenggarakan Majelis Kader,” ungkapnya.
Hadir dalam acara ini jajaran Pimpinan Pusat Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah, Pimpinan Majelis, Lembaga, Biro PP Muhammadiyah, Pimpinan Organisasi Otonom, Ketua KY Mukti Fajar, tokoh intelektual Muhammadiyah Prof. Munir Mulkhan, Mantan Ketua PP Muhammadiyah HM Muclas Abror, dan seluruh peserta perwakilan dari PWM se-Indonesia, perwakilan PDM se-DIY, dan pimpinan AUM yang diundang.