Anda mungkin sebagian akan tidak percaya kalau ada siswa Kelas 3 STM yang mengidolakan seorang pendakwah (Ustadz) terkenal yang juga sebagai seorang pendidik, yakni Ustad Haikal Hassan atau akrab biasa dipakai Babe Haikal.
Kedua orang anak STM ini kemudian bukan hanya mengidolakan Ustad Haikal Hassan bahkan memberikan gelar kepada Babe sebagai “Menteri Pendidikan”.
Tidak sampai disitu saja mereka kemudian membuat video animasi yang mereka beri judul “Tokoh yang Kami Kagumi”. Yang juga menarik dari video itu adalah penulisnya bernama : Agen Asya Shara dengan pembuat animasinya : Agen Donita
Terlepas siapapun nama asli pembuat videonya, tapi mereka mengaku sebagai anak kls 3 dari sekolah bernama STM Soedirman. Bisa jadi itu juga bukan identitas aslinya mereka, tapi paling tidak sekali lagi mereka cuma ingin merahasiakan identitasnya saja.
Cuma yang perlu dicatat dan digarisbawahi adalah kesungguhan dan kecintaan mereka kepada Babe Haikal benar-benar langsung mereka ekspresikan didalam video berdurasi 2 menit 21 detik tersebut.
Video diawali dengan pembuatan sketsa karikatur seseorang yang mirip dengan Babe Haikal Hassan dengan judul “Tokoh yang Kami Kagumi”. Artinya tokoh yang selama ini mereka cari dan kagumi itu ada pada sosok Ustadz Haikal Hasan.
Didalam video sketsa karikatur wajah ustadz Haikal itu, kedua anak tersebut juga menuliskan beberapa kata yang cukup menarik :
Dermawan
Rendah Hati
Jujur
Ikhlas
Pemberani
Religius
Bertanggung jawab
Sekali lagi mereka mungkin ingin menyampaikan bahwa tokoh yang mereka kagumi itu adalah Ustadz Haikal Hasan dengan memiliki sejumlah sifat dan karakter yang mereka semua tuliskan di video itu.
Sungguh jika seseorang mengidolakan tokoh yang memiliki sifat-sifat dan karakter yang baik, seperti Ustadz Haikal Hassan, maka semoga mereka juga menjadi anak-anak yang baik pula seperti tokoh yang menjadi idolanya itu.
Sekali lagi rasanya kita perlu memberikan apresiasi atas apa yang mereka buat. Diusia mereka saat ini mereka sudah cerdas, kreatif dan juga kritis. Mereka punya idola dan kesukaan kepada idolanya diekspresikan dalam bentuk kecerdasan anak sekarang yakni membuat video animasi keren.
Semoga kelak akan lahir banyak anak-anak muda dari umat ini yang mengidolakan tokoh-tokoh dari guru-guru, ustadz-ustadzah, orang-orang alim, para orang baik dan dari golongan orang sholeh.
Yang atas rasa kagum dan cintanya mereka pada idolanya itu berbuah pahala kebaikan dan bukan sebaliknya yakni mengidolakan sesuatu tokoh yang berakibat lahirnya dosa dan kemurkaan Allah
Yang terakhir yang ingin saya sampaikan adalah mereka merupakan generasi anak-anak muda yang cerdas dan kreatif sehingga bisa membuat video menarik dan juga menghibur sekaligus juga tetap ada unsur edukasi dan pembelajarannya
Edy Susanto
Pemred Media Panjimas
Wartawan Utama PWI