JAKARTA, Panjimas – Muktamar Muhammadiyah ke-48 di Surakarta 18-20 November 2022 berakhir sukses dan menuai banyak pujian. Nama-nama 13 anggota Pimpinan Pusat untuk masa bakti 2022-2027 pun telah diumumkan.
Di antara 13 nama yang ada, terdapat empat nama baru. Nama-nama tersebut adalah Prof. Hilman Latief (pakar filantropi muslim), Prof. Syamsul Anwar (pakar manhaj tarjih Muhammadiyah), Prof. Irwan Akib (mantan rektor Unismuh Makassar), dan Dr. Kiai Saad Ibrahim (figur ulama Muhammadiyah dan organisatoris).
Untuk nama terakhir, yakni Kiai Saad Ibrahim masuk dalam 13 anggota PP Muhammadiyah berdasarkan hasil e-voting yang dilakukan di Edutorium Universitas Muhammadiyah Surakarta, Sabtu (19/11). Saad menempati posisi ke-9 dengan perolehan suara sebanyak 1.333.
Ketua PWM Jatim 2015-2020
DR. KH. Saad Ibrahim, M.A, merupakan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim periode 2015-2020 yang terpilih pada Musyawarah Wilayah ke-15 PWM Jatim pada bulan November 2015.
Menggantikan Thohir Luth, fokus Saad dalam menahkodai PWM Jatim berfokus pada ikhtiar menjadikan Muhammadiyah sebagai sebuah gerakan amal, terutama dalam bidang jihad ekonomi.
Figur Ulama yang Visioner dan Moderat
Di tengah masyarakat, legitimasi tokoh asal Kota Malang yang lahir di Mojokerto, 17 November 1954 ini juga dikenal sebagai seorang Kiai. Selain memiliki hubungan yang baik dengan berbagai organisasi Islam di luar Muhammadiyah, Saad dikenal memiliki penguasaan yang baik terhadap kitab kuning, terutama pada tema-tema sirah (biografi), tarikh (sejarah), dan hadharah (peradaban).
Saat ini, Saad Ibrahim aktif sebagai seorang pendidik di Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang. Di luar Muhammadiyah, dirinya menjabat sebagai Wakil Dewan Pembina Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur 2020-sekarang.
Berikut profil singkat Kiai Saad Ibrahim:
Nama : Dr. H.M. Saad Ibrahim, MA.
Tempat/Tanggal Lahir : Mojokerto / 17 November 1954
Jabatan : Dosen UIN Malang (PNS)
Rekam Jejak :
– Tahun 2005, sebagai Direktur Pascasarjana UIN Malang;
– Tahun 2007, sebagai Pembantu Rektor IV UIN Malang;
– Tahun 2015, Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur hingga 2020.
Latar Belakang Pendidikan :
– Doktor (S.3) Institute Agama Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta;
– Pascasarjana (S.2) Studi Agama Islam IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta;
– S.1 Fakultas Syariah IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Sumber : muhammadiyah.or.id