Jakarta, Panjimas.com – Pada tanggal 30 Rajab 1443 H/03 Maret 2022 Sekjen MUI, Dr Amirsyah Tambunan diundang untuk mengisi acara kegiatan Tabligh Akbar dalam rangka Silaturrahim dan Konsolidasi Amal Usaha Muhammadiyah di sekolah Mualimin, Pakan Senayan Sumatera Barat.
Dalam kesempatan acara tersebut Wakil Ketua Majelis Wakaf Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang sekaligus Sekjend MUI Pusat Buya Amirsyah Tambunan memberikan Tausiyah dalam rangka peringatan Isra’ Mikraj Nabi Muhammad Saw dan penyambutan bulan Ramadan 1443H di sekolah Mualimin yang juga dihadiri oleh Dewan Guru dan sejumlah santri dengan penuh khidmat.
Dalam tausiyahnya Buya Amirsyah menyampaikan pesan antara lain bahwa sejak awal hingga kini bahkan ke depannya Muhammadiyah tidak penah lelah terus berkiprah mendidik dan mencerdaskan anak bangsa khususnya para santri-santri Muallimin guna terus menghasilkan kader umat terbaik dan juga para kader bangsa.
“Mendidik anak-anak harus menjadi tugas utama lembaga pendidikan seperti Muhammadiyah sejak tingkat TK hingga Perguruan Tinggi agar berakhlak mulia, terampil dalam menyelesaikan berbagai problem umat dan bangsa,” tutur Buya Amirsyah dalam tausiyahnya.
Sekjen MUI itu juga berharap agar menjadikan Muallimin hingga Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) di Kota Padang menjadi laboratorium untuk mencetak kader yang dapat melayani umat ( himayatul ummah) dan kader bangsa bermitra dengan pemerintah (shodiqul hukumah).
Oleh karenanya itu Amirsyah mengajak kepada tokoh yang turut hadir antara lain Ismail Novel yang pernah jadi guru saat ini Ketua PDM Bukit Tinggi dan pimpinan lainnya seperti Datuk Makka sebagai penasehat yang telah berniat untuk mewakafkan tanahnya untuk memperluas areal Muallimin Muhammadiyah guna membangun asrama bagi Muallimin Muhammadiyah di Pakan Senayan, Kabupaten Agam di Bukit Tinggi.
Dalam sambutan Ismail Novel berharap kepada Amirsyah Tambunan agar bisa melanjutkan perjuangan dari Buya Hamka sebagai tokoh dan pahlawan Nasional untuk membangun kemasalahatan yang dan bangsa.