JAKARTA, Panjimas.com – Sebuah kabar terbaru disampaikan oleh Duta Besar Republik Indonesia di Ankara, Muhammad Iqbal yang menyampaikan bahwa untuk terus menjalin hubungan Indonesia dengan Turki, direncanakan pemerintah bakal mengganti nama salah satu jalan di daerah Menteng, Jakarta Pusat dengan nama tokoh sekuler Turki, Mustafa Kemal Ataturk.
“Dalam hal ini kami sudah meminta komitmen dari pemerintah DKI Jakarta untuk pemerintah memberikan nama jalan dengan founding fathernya Turki di Jakarta,” kata Iqbal, hari Jumat (15/10) pada satu kesempatan acara.
Lebih lanjut dirinya juga menjelaskan bahwa ia mengaku sudah memberikan data terkait karakter hingga panjang jalan kepada Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
“Melalui Wakil Gubernur sudah ada pembicaraan pada saat itu dan sudah mengalokasikan salah satu jalan di daerah Menteng. Itu yang nantinya akan diberikan nama founding father Turki,” ujar Duta Besar Indonesia di Turki itu.
Sejauh ini, katanya, Pemprov DKI dan KBRI Ankara masih menunggu kepastian nama yang akan digunakan sebagai jalan.
“Kita tahu bahwa nama pendiri bangsa Turki adalah Mustafa Kemal Ataturk. Ia pendiri bangsa Turki, Attaturk sendiri artinya bapak bangsa Turki,” tuturnya.
Peresmian jalan itu kemungkian akan dilakukan saat Presiden Turki, Tayyip Erdogan, mengunjungi Indonesia.
“Diharapkan jalan yang nanti dengan nama Bapak Bangsa Turki di DKI Jakarta itu, nantinya diharapkan akan diresmikan pada saat kunjungan Presiden Erdogan ke Jakarta,” kata Iqbal.
Erdogan disebut akan melawat ke Jakarta pada awal 2022. Namun rencana itu masih dalam tahap pembahasan.
Sebelumnya, pemerintah Turki akan memberi nama jalan di depan KBRI Ankara dengan nama “Ahmet Soekarno,” yang merupakan salah satu Bapak Bangsa Indonesia.
Namun, pemerintah Turki disebut ingin memberikan nama jalan dengan saling balas. Sehingga, KBRI Ankara mengusulkan nama tokoh Turki untuk salah satu nama jalan di Jakarta.