JAKARTA, Panjimas – Teka-teki tentang siapa pelaku yang menganiaya pelaku penista agama Islam, M Kace akhirnya terungkap dan di ketahui publik setelah mendapatkan konfirmasi dari pihak kepolisian.
Sebelumnya disampaikan kalau Kabareskrim, Komjen Agus Andrianto mengungkap tentang identitas pelaku penganiayaan terhadap Kace adalah seorang perwira tinggi Polri berpangkat bintang dua, Irjen Pol Napoleon Bonaparte.
“Sudah tahu bertanya pula,” ujar Komjen Agus Andrianto saat dikonfirmasi, Sabtu (18/9/2021), seperti dilansir detik.com.
Dirinya menjawab pertanyaan wartawan saat ditanya apakah benar yang menganiaya M. Kace adalah Jenderal Napoleon seperti informasi yang beredar.
Agus menyatakan Irjen Napoleon dan Kece sama-sama tahanan yang mendekam di Rutan Bareskrim Polri. Dia menjelaskan kejadian penganiayaan terjadi pada saat Muhammad Kace sedang menjalani isolasi setelah ditangkap.
“Sudah diproses sidik, pelaku sesama tahanan (korban saat itu di ruang isolasi). Pasca kejadian proses langsung berjalan,” tuturnya.
Sebelumnya, Kace membuat laporan ke Bareskrim Polri bahwa dirinya dianiaya di dalam rutan. Kace mengaku mendapat penganiayaan dari sesama tahanan di Bareskrim Polri.
Selanjutnya kepolisian mengaku akan segera melakukan gelar perkara untuk menentukan tersangka penganiayaan.
“Kasusnya adalah pelapor melaporkan bahwa dirinya telah mendapat penganiayaan dari orang yang saat ini jadi tahanan di Bareskrim Polri,” ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono dalam jumpa pers di kantornya, Jumat (17/9/2021).
Sedangkan laporan polisi (LP) itu terdaftar dalam LP bernomor LP:0510/VIII/2021/Bareskrim. LP itu dibuat pada 26 Agustus 2021 atas nama Muhamad Kosman.