SOLO (Panjimas.com) – Komunitas yang tengah menggarap dakwah di lingkungan RRI, Paguyuban Roso Wening mendapat dukungan dari Majelis Ta’lim Qonita Surakarta dalam bentuk pembagian sembako, Rabu (21/4/2021) kemarin
Dalam kunjungannya tersebut, MT Qonita membagikan 20 paket sembako kepada para wanita binaan yang saat ini aktif belajar keislaman secara intensif. Atas aksi tersebut, Dadyo Hasto selaku Ketua Paguyuban Roso Wening menyambut baik.
“Sangat spesial buat Pengurus Roso Wening, dimana perjuangan dakwah kita di sekitar wilayah Kestalan atau RRI mendapatkan dukungan dari banyak pihak,” ujar Hasto
“Hal ini, membuat kami lebih bersemangat untuk membersamai santriwati dalam menjalani masa depan yang lebih baik lagi,” imbuhnya.
Santriwati TPQ yang dimaksud adalah para wanita yang bekerja di lingkungan RRI. Dalam penuh keterbatasan, mereka menimba ilmu Islam di Masjid asy-Syi’ar (Belakang RRI) mulai belajar Iqro dan sebagian telah mampu membaca Al-Qur’an.
Ditengah aktifitas para wanita yang dinilai “tidak lazim” itu, sebagianna telah mengungkapkan ingin berbenah. Namun belum ada solusi yang terbaik. Hasto berharap dengan adanya kunjungan dari MT Qonita akan menimbulkan dampak yang baik bagi para santriwati tersebut.
“Karena harapan kami, dengan kepedulian semua pihak maka mereka mau meninggalkan masa lalu menuju kesucian diri dalam menjalani kehidupan. Atas nama pengurus Roso Wening, kami ucapkan Jazaakumullahu khairan kepada saudara kami yang tergabung dalam MT. Qonita, semoga kerjasama kebaikan ini akan terus berlanjut,” pungkasnya.