JAKARTA, Panjimas – Seiring silih bergantinya bencana yang datang dan melanda Indonesia, banyak pihak yang turut hadir membantu para korban yang tertimpa musibah dan bencana di banyak tempat yang ada di seluruh Indonesia.
Dari banyak lembaga dan organisasi volunteer itu, kini hadir satu lembaga baru dibawah naungan Majelis Ulama Indonesia. Adalah Lembaga Penanggulangan Bencana (LPB) MUI yang lahir bulan Desember 2020 kemarin.
Dalam jumpa pers yang diadakan di kantor Majelis Ulama Indonesia, Jl. Proklamasi, Jakarta pada Rabu (24/2/2021) Ketua LPB MUI, Jafar Hafsah mengatakan kalau lembaga baru ini adalah yang bertujuan membantu memberikan bantuan, dukungan serta imbauan dan masukan kepada pemerintah baik di pusat atau daerah dalam keadaan bencana yang terjadi,” tutur Jafar Hapsah kepada Panjimas
Masih menurut Jafar, LPB MUI saat ini sudah mulai menerjunkan para relawan yang ada ke lokasi-lokasi bencana yang ada di beberapa titik di Indonesia. Antara lain : Bencana Banjir di Jabotabek, Longsor di Sumedang, Gempa Bumi di Sulawesi Barat dan yang lainnya.
Dalam kesempatan jumpa pers itu juga dihadiri oleh Sekjen MUI, Amirsyah Tambunan yang juga ikut memberikan penjelasan tentang lembaga baru yang ada di kepengurusan MUI saat ini.
Lebih lanjut Sekjen MUI ini menjelaskan tentang banyaknya para korban bencana dan pengungsi yang perlu mendapatkan bantuan dan perhatian semua pihak, terlebih di saat Pandemi seperti saat ini.
“Untuk itu kami juga dari MUI meminta kerjasama semua pihak yang terkait untuk ikut membantu dan turut menolong para korban bencana dengan berbagai cara dan kemampuan yang ada,” ujar Amirsyah Tambunan