JAKARTA (Panjimas.com) – Haikal Hassan mendatangi Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya untuk memenuhi panggilan sebagai saksi terlapor dalam kasus dugaan penyebaran berita bohong, Rabu (23/12).
Namun, dia menampik telah menyebarkan berita bohong ke masyarakat. Pria yang beken disebut Babe Haikal itu tiba di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya sekitar pukul 10.05 WIB sendirian tanpa didampingi kuasa hukumnya.
Dia datang untuk melakukan klarifikasi atas laporan tentang berita bohong terhadapnya. “Tak ada persiapan apa-apa, kan cuma klarifikasi saja, habis itu pulang, ya asyik-asyik saja,” ungkapnya kepada wartawan, Rabu (23/12).
Menurutnya, dia juga sejatinya sudah kerap berkomunikasi dengan pihak pelapor dan itu bisa saja.
Adapun pemanggilan hari ini merupakan kelanjutan jadwal pemanggilan sebelumnya, yang memang dia tak bisa hadir karena adanya kegiatan di luar kota Jakarta.
“Di Indonesia bagimana, ya, jangan-jangan gue kentut juga dilaporin entar. Saya enggak tahu siapa yang rekam, orang saya enggak pernah nyebarin ke mana-mana, kan saya lagi ngehibur,” katanya.
Saat ditanyakan tentang mimpinya yang bertemu Nabi Muhammad SAW, Haikal mengaku dia saat itu hanya memotivasi saja meskipun tak menjelaskan secara gamblang maksudnya tersebut.
“Sekarang begini, ada orang meninggal karena kecelakaan, sudah jangan nangis semoga anak lu masuk surga. Bukan pernyataan, menghibur orang, memotivasi supaya arangnya jangan nangis, setop,” katanya. [AW/jpnn]