JAKARTA (Panjimas.com) – Juru Bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212 Haikal Hassan batal menjalani pemeriksaan oleh penyidik Polda Metro Jaya, dalam kasus dugaan penyebaran berita bohong terkait ceritanya mimpi bertemu Rasulullah SAW.
Pasalnya, pria yang beken disapa Babe Haikal itu reaktif berdasarkan hasil rapid test antibodi yang dilakukan sebelum diperiksa di Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Haikal Hassan tampak dibawa menggunakan ambulans yang telah disiapkan oleh polisi. Hanya saja, belum dipastikan dia dibawa ke rumah sakit mana untuk dilanjutkan pemeriksaannya dan dilakukan isolasi.
Haikal hanya 15 menitan berada di dalam Gedung Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Dia memasuki Gedung pukul 10.15 Wib dan keluar pukul 10.30 Wib. Kepada awak media, Haikal Hassan hanya berkata kalau dia baik-baik saja.
Dia tampak dikawal oleh anggota Direskrimsus Polda Metro Jaya dan tim medis untuk masuk ke dalam mobil ambulans. “Kondisinya sehat,” ungkapnya kepada wartawan, Rabu (23/12).
Berdasarkan pantauan, secara fisik Haikal Hassan tampak baik-baik saja, seperti tak ada masalah soal kesehatannya. Saat datang dan diwawancarai awak media, tidak terlihat dia batuk atau tanda-tanda flu. Namun, dia enggan berkomentar ditanyai apakah dia reaktif hasil tes Covid-19 tersebut. [AW/jpnn]