PANGANDARAN (Panjimas.com) – Kamis (7/3) sore, gempa berkekuatan magnitudo 4,6 mengguncang wilayah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Gempa yang terjadi pada pukul 15.43 WIB itu terletak pada koordinat 8.3 LS – 108.63 BT, tepatnya berada di laut pada jarak 68 kilometer Barat Daya Kabupaten Pangandaran Jawa Barat dengan kedalaman 81 kilometer.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menilai gempa terjadi akibat aktivitas zona subduksi Lempeng Indo-Australia yang menyelusup menunjam ke bawah Lempeng Eurasia.
Plt. Kepala BMKG Wilayah II Tangerang, Yusuf Supriadi menjelaskan bahwa berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah Kabupaten Pangandaran dengan skala intensitas I – II MMI.
“Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi,” kata Yusuf.
Karenanya, masyarakat diminta untuk tetap tenang dan terus mengikuti informasi BMKG.
“Hasil monitoring BMKG tidak menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock),” pungkas Yusuf. [DP]