MOSKOW, (Panjimas.com) — Jumlah warga Muslim akan mencapai 30 persen dari populasi Rusia pada tahun 2034 mendatang, demikian menurut Grand Mufti Rusia, Sheikh Ravil Gainutdin, Senin (04/03).
Hal ini disampaikan Sheikh Ravil Gainutdin saat berbicara pada sebuah konferensi di Moskow. Ia mengatakan jumlah Muslim di Rusia terus bertambah setiap hari.
“Menurut prediksi para ahli, 30 persen populasi Rusia akan terdiri dari Muslim setelah 15 tahun,” pungkas Sheikh Ravil Gainutdin, dikutip dari Anadolu.
Sheikh Ravil Gainutdin mengingatkan kembali bahwa selama hari raya Idul Adha tahun lalu, lebih dari 320.000 Muslim datang ke masjid-masjid di Moskow untuk melakukan ibadah sholat, mengatakan jumlah tersebut adalah sebuah rekor.
Ia mencatat bahwa jumlah mereka yang melakukan ibadah sholat Idul Adha itu meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Sheikh Ravil Gainutdin mengatakan itu adalah indikator meningkatnya jumlah Muslim di Rusia.
Beliau juga mengatakan ada kebutuhan akan puluhan masjid baru di kota-kota besar Rusia.
Dalam sebuah wawancara dengan Anadolu Agency tahun lalu, Sheikh Ravil Gainutdin mengatakan Muslim di Rusia berjumlah 25 juta, menunjukkan bahwa komunitas itu kuat dan terus tumbuh.
Ia menambahkan bahwa alasan peningkatan ini terutama karena dua faktor: tingkat kelahiran yang tinggi di antara keluarga Muslim dan melalui kedatangan orang-orang dari Asia Tengah.
Menurut Grand Mufti Rusia ini, sebagian besar Muslim di negara itu tinggal di Moskow dan daerah metropolitan lainnya seperti St. Petersburg dan Yekaterinburg.[IZ]