GAZA, (Panjimas.com) — Pemerintah Mesir akan mengizinkan warga Palestina dari Jalur Gaza untuk melakukan perjalanan umrah ke Arab Saudi melewati jalur perlintasan Rafah mulai Ahad (03/03) esok.
Bulan lalu, Menteri Agama Palestina, Yusuf Ideis mengumumkan perjalanan umrah dari Jalur Gaza yang diblokade akan dibuka untuk pertama kalinya dalam empat tahun terakhir.
Menurut sumber dari kementerian, gelombang pertama jemaah umrah akan diberangkatkan dari Gaza ke Arab Saudi pada 3 Maret.
Sedikitnya 800 jemaah umrah yang telah memperoleh dokumentasi perjalanan yang diperlukan dari pemerintah Saudi akan diberangkatkan.
“Kantor perusahaan perjalanan ziarah di Gaza telah didatangi oleh orang-orang yang ingin melakukan perjalanan suci,” ujar Awad Abu Mazkour, Ketua Perusahaan Haji dan Umrah Gaza, dikutip dari AA.
Sejak akhir tahun 2014, warga Gaza tidak dapat berziarah umrah dan haji ke Arab Saudi karena Mesir menutup jalur Rafah.
Pada Januari, otoritas Mesir melonggarkan pembatasan perjalanan melalui persimpangan yang menghubungkan Jalur Gaza yang diblokade Israel ke Semenanjung Sinai Mesir.[IZ]