GAZA, (Panjimas.com) — Tentara Israel Ahad (17/02) menyerang dua menara pengintai yang berafiliasi dengan Brigade Ezzedine al-Qassam, sayap Militer Hamas, salah satunya terletak di bagian Timur Beit Hanoun, sebuah kota di ujung Timur Laut Jalur Gaza dan yang kedua terletak di bagian Timur Jabalia, sebuah kota di utara Jalur Gaza, dikutip dari Anadolu.
Kementerian Kesehatan Gaza belum membuat pernyataan tentang kemungkinan adanya korban.
Sementara itu, tentara Israel mengklaim dalam pernyataan tertulisnya pada Senin (18/02) pagi bahwa operasi penyerangan tersebut dilakukan setelah seorang tentara Israel terluka oleh pecahan peluru saat aksi demonstrasi “Great Return March” di Gaza Utara.
Ketegangan di sekitar perbatasan Gaza-Israel meningkat di tengah aksi demonstrasi yang dilakukan oleh warga Palestina yang menuntut hak untuk kembali ke rumah mereka di Palestina.
Aksi demonstrasi juga bertujuan untuk menghancurkan pengepungan Israel-Mesir di Jalur Gaza yang telah berlangsung selama satu dekade.
Sejak aksi unjuk rasa Gaza dimulai pada 30 Maret, lebih dari 230 demonstran Palestina gugur menjadi martir akibat tembakan tentara zionis Israel.[IZ]
