SUKOHARJO (Panjimas.com) – Di tengah ketidakpastian kepulangan ulama kharismatik Ustadz Abu Bakar Ba’asyir, setelah proses kebebasannya dari penjara dibatalkan. Warga Desa Ngruki, Kelurahan Cemani tetap memasang spanduk penyambutan kyai pendiri Pondok Pesantren Al Mukmin tersebut.
Spanduk penyambutan ustadz Abu Bakar Ba’asyir terlihat dipasang di Jalan Parangkesit Desa Ngruki, Rabu pagi (23/1).
Dari pantauan Panjimas di lapangan ada dua spanduk yang dipasang untuk menyambut ustadz Ba’asyir.
Spanduk berwarna hijau itu bertuliskan “Selamat Datang Ulama Pejuang Syariat Islam, Ustadz Abu Bakar Ba’asyir” .
Seperti diberitakan sebelumnya. Yusril Ihza Mahendra mengatakan dalam waktu dekat ustadz Ba’asyir akan dibebaskan. Namun upaya Yusril ini dibantah oleh Kepala Staf Presiden Moeldoko, yang memastikan bahwa saat ini permintaan pembebasan bersyarat atas Abu Bakar Ba’asyir tidak dapat dipenuhi oleh pemerintah.[ZK]