KUALA LUMPUR, (Panjimas.com) — Lembaga bantuan kemanusiaan Malaysia, Muslim Volunteer Malaysia (MVM), baru-baru ini menyalurkan 16.000 liter diesel bagi lebih dari 800 keluarga pengungsi Suriah di zona konflik Jarabulus, untuk menghadapi musim dingin, seperti dilansir Bernama, Ahad (20/01).
Pasokan bahan bakar 20 liter per keluarga itu disalurkan oleh Muslim Volunteer Malaysia (MVM) dan Global Peace Mission (GPM) di dua kamp pengungsi di Jarabulus.
Tim MVM-GPM, yang memasuki Suriah melalui perbatasan Karkamis pada 18 Januari, MVM-GPM pun menjadi lembaga pertama di Malaysia yang memberikan bantuan di Al Saraya dan kamp-kamp pengungsi Al Zaugharah di Jarabulus.
Relawan GPM, Hasrol Sazli Abdul Khail mengatakan pasokan diesel sangat penting bagi para pengungsi selama musim dingin untuk mengoperasikan mesin pemanas.
“Pasokan diesel 20 liter akan bertahan hingga sebulan,” tukasnya.
Cuaca ekstrem di daerah itu sangat mempengaruhi kehidupan para pengungsi Suriah yang telah merenggut nyawa beberapa anak.
Presiden MVM, Muhammad Jantan mengatakan pihaknya bersyukur fase pertama misi ini berjalan dengan baik.
“Kami akan melanjutkan fase kedua dengan mengirimkan perlengkapan musim dingin kepada keluarga pengungsi di perbatasan Turki-Suriah,” tandasnya.
MVM masih berusaha untuk mengumpulkan dana untuk membantu lebih dari 13.500 pengungsi di perbatasan.[IZ]