JAKARTA (Panjimas.com) – Ulama Betawi KH Abdurrasyid Abdullah Syafi’i mengajak umat Islam untuk mencintai kalimat tauhid Laa ilaha illallah Muhammad Rasulullah.
Hal itu diungkapkan KH Abdurrasyid Abdullah Syafi’i pada saat Aksi Bela Tauhid ketika ia berada di mobil komando saat bergerak bersama-sama dari Masjid Istiqlal menuju Istana Kepresidenan, pada hari ini Jum’at (2/11) siang.
“Kalau dihati kita cinta kepada kalimat tauhid, maka kita akan dimudahkan untuk mengucapkan Laa ilaha illallah ketika mati,” ujar KH Abdullah Syafi’i.
Menurut KH. Abdullah Syafi’i, kalau umat Islam di akhir hidupnya mengucapkan kalimat Laa ilaha illallah maka Allah menjamin Surga.
“Barangsiapa yang ucapan terakhirnya adalah Laa ilaha illallah, maka akan masuk surga,” terang KH Abdullah Syafi’i seperti dikutip Panjimas.com.
Seperti diketahui, Aksi Bela Tauhid kembali digelar usai pelaksanaan shalat Jum’at di Masjid Istiqlal, Jum’at (2/11) siang. Acara kemudian dilanjutkan dengan bergeraknya ratusan ribu umat Islam menuju Istana Kepresidenan untuk menyampaikan aspirasi.
Ratusan ribu umat Islam tersebut menuntut agar pelaku pembakaran bendera tauhid Laa ilaha illallah Muhammad Rasulullah ditangkap dan diproses hukum.
Tidak hanya itu, umat Islam juga meminta agar pemerintah memfasilitasi dialog.
Dialog tersebut diharapkan bisa mempertemukan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama dengan Ketua Umum PBNU Said Aqil Siroj dan Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas untuk membicarakan masalah pembakaran bendera tauhid tersebut. [DP]