JAKARTA (Panjimas.com) — Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. Dalam beberapa tahun terakhir, pemerintah terus mendorong peran Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) agar menjadi pelaku ekonomi yang tangguh. Tujuannya, agar sektor usaha kecil ini dapat meningkatkan peran dan kontribusinya di bidang ketahanan pangan nasional.
Sejalan dengan hal tersebut, Lembaga Pengkajian Pangan Obat-obatan dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia (LPPOM MUI), berencana menyelenggarakan pameran halal internasional Indonesia Halal Expo (Indhex) 2018 pada 1 – 3 November 2018, di gedung Smesco, Jl. Gatot Subroto, Jakarta.
Direktur LPPOM MUI, Dr. Ir. Lukmanul Hakim, M.Si menyatakan, peran UMKM cukup signifikan dalam pergerakan ekonomi nasional. Dalam konteks menjaga ketahanan pangan nasional, kata Lukmanul Hakim, selama ini sektor UMKM tak perlu diragukan lagi. Di saat terjadi krisis ekonomi, para pelaku usaha kecil justru tampil sebagai penopang roda perekonomian.
Oleh karena itu, untuk meningkatkan peran UMKM dalam ketersediaan pangan, khususnya pangan halal, LPPOM MUI mengambil langkah-langkah yang dipandanga perlu. Tentu saja, upaya LPPOM MUI tak bisa berdiri sendiri, melainkan harus didukung oleh pihak terkait lainnya.
“Perhatian ke UMKM bukan hanya tugas pemerintah pemerintah, tetapi perusahaan besar BUMN dan swasta. Bentuknya bisa bermacam-macam, mulai dari kemudahan fasilitas kredit dengan bunga kredit yang rendah, serta dijadikan binaan atau anak angkat dan lainnya,” kata Lukmanul Hakim.
Intinya, perlu ada sinergi dari berbagai pihak, baik pengusaha maupun pemerintah dan pihak terlait lainnya. Sejauh ini sudah ada beberapa perusahaan besar yang bertindak sebagai mitra bagi pengembangan usaha kecil. Ini yang perlu terus-menerus ditingkatkan,” kata Lukmanul Hakim.
Terkait dengan hal tersebut, LPPOM MUI dalam Indonesia Halal Expo (Indhex) 2018 mengusung tema “Peningkatan Daya Saing UMKM dengan Sertifikasi Halal”. Acara ini diselenggarakan atas kerja sama dengan Smesco. Indhex 2018 akan menghadirkan berbagai kegiatan, mulai dari pameran produk halal dari perusahaan besar yang bermitra dengan UMKM serta para pelaku usaha kecil. Di sini juga diselenggarakan konsultasi dan coaching clinics bagi para pelaku UMKM binaan Smesco dan Kementerian Koperasi dan UKM, serta aneka kegiatan lainnya.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, pada pembukaan Indhex Smesco 2018 juga akan dimeriahkan dengan pengumuman Halal Top Brand 2018, berupa penghargaan dari LPPOM MUI untuk merek halal terbaik. Ada juga Halal Award berupa penghargaan kepada Iklan Halal Terbaik, , Produk Pendatang Baru Terbaik dan UKM Halal Terbaik. Total ada sekitar 40 perusahaan yang akan diundang dalam kegiatan Anugerah Halal LPPOM MUI tersebut. (des)