YOGYAKARTA, (Panjimas.com) – Puluhan stand produk muslim berjajar mengelilingi halaman Masjid Gede Kauman Yogyakarta. Mulai dari herbal, buku, poster serta segala aksesori yang bernuansa Islam komplit ada di sana.
Bagi yang suka fashion di acara Muslim United disediakan dengan pilihan desain yang memanjakan mata. Semua pengusaha butik dan distro muslim hadir untuk menyemarakkan gelaran akbar ini.
Tak hanya itu bagi yang suka kuliner pantia menyediakan 28 stand dengan aneka menu yang disajikan mulai dari bakso, nasi bakar, gudeng sampai aneka minuman. Semua itu tersaji sebagai dukungan untuk menyemarakkan acara Muslim United.
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menampilkan produk-produk muslim sekalian untuk mempromosikan kepada para pengunjung yang hadir. Sudah saatnya produk muslim menjadi tuan rumah di Negara yang mayoritas Islam ini.
Menurut Nurul Khasanah selaku panitia semua stand yang berjumlah 70 itu diminta untuk berinfaq sebesar 3 juta selama tiga hari. Namun semua dana itu nantinya akan disumbangkan ke daerah bencana di Indonesia serta Palestina, Myanmar, Suriah.
“Semua dana akan disumbangkan untuk korban bencana di Indonesia seperti di Lombok, Palu, Donggala. Serta sebagian akan dikirimkan ke Palestina, Myanmar, Suriah.” ujarnya Rabu, (17/10).
Nurul Khasanah menambahkan, ada dari beberapa pemilik stand yang memberikan infaq lebih dari 3 juta kepada panitia. Karena mereka juga ingin berkontribusi lebih dalam meringankan saudara muslim yang terkena musibah bencana.
“Sebenarnya antusias peserta stand sangat banyak namun karena keterbatasan tempat akhirnya panitia hanya menerima 70 stand yang terdiri dari stand kuliner, produk muslim serta komunitas.” tambahnya.
Sementara itu, Faiz Ahsani owner dari distro Muslim DeenSquad Muslim menyampaikan apresiasinya dengan acara Muslim United.
“Bagus kalau bisa sering diadakan acara seperti ini. Agar persaudaraan muslim semakin kuat” ujar pengusaha muda asal Magelang tersebut. “ katanya. [RN]