ULYANOVSK, (Panjimas.com) — Petarung UFC Khabib Nurmagomedov beberapa waktu lalu bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Dalam kesempatan itu, Khabib mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan Putin saat pertarungan UFCnya melawan Conor McGregor.
Dalam pertemuan di Ulyanovsk, Putin dan Khabib saling berpelukan. Khabib ditemani sang ayah berbicara akrab dengan Putin, dilansir dari Russian Today, Sabtu (13/10).
“Terima kasih Vladimir Putin,” ujar Khabib saat wawancara dengan televisi Rusia, Perviy Kanal.
“Ini merupakan kehormatan Putin menghormati kami, termasuk ayah saya,” pungkasnya.
Khabib menuturkan, ia berlatih di gim selama 25 tahun. Dan ia beserta seluruh tim merasa tak hanya Putin yang mendukungnya. Tetapi di seluruh negeri ini (Rusia).
“Setiap saya datang ke tempat berbeda di negeri ini, saya merasakan dukungan itu,” ujarnya.
Putin sempat menyinggung aksi Khabib yang keluar dari panggung dan menyerang personel tim lawannya, Dillon Danis. Menurutnya, semua orang bisa melalukan hal yang sama.
“Jika Rusia diserang dari luar, tidak hanya Anda, kita dapat melompat seperti itu, ada harga besar yang harus dibayar, tapi sebaiknya tidak perlu sampai sana,” tandas Putin.
Usai memenangi pertarungan, Khabib meloncati ring lalu bertengkar dengan tim dari McGregor. Ia seperti tak kuat lagi menahan amarah atas ledekan yang dilayangkan kubu McGregor. Sementara itu, seorang berkaus merah tampak terlihat masuk ke dalam ring lalu memukul McGregor.
Petugas UFC berupaya melerai pertikaian di luar ring tersebut dan mengawal Khabib keluar. Tak ada pengumuman atau prosesi penyerahan sabuk juara seperti pertandingan tarung bebas pada umumnya.
Ketika ditanya apa yang menyebabkan ia marah, Khabib, menyebut soal ketegangannya dengan McGregor jelang pertarungan serta serangan bus pada April lalu.
“Orang-orang bicara tentang saya melompat dari ring,” tukas Khabib.
“Saya juga manusia, bagaimana soal ia (McGregor) bicara tentang agama saya, tentang negara, tentang ayah, ia (McGregor) datang ke Brooklyn lalu merusak bus, hampir saja menewaskan satu pasangan, bagaimana tentang ini?” ujar Khabib seperti dikutip RT.
McGregor yang kembali ke Oktagon setelah hampir dua tahun absen, terlihat berbahaya saat bertukar pukulan dan tendangan di awal pertarungan. Namun sebagaimana yang telah diperkirakan, Khabib Nurmagomedov segera membawa pertarungan ini untuk menjadi adu strategi dalam pertarungan lantai (ground fighting).[IZ]