JAKARTA (Panjimas.com) – Terkait soal kebohongan Ratna Sarumpaet, Polda Metro Jaya masih mempertimbangkan untuk memeriksa calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, pemeriksaan terhadap Prabowo menunggu keputusan dari penyidik. Untuk sementara agenda pemeriksaan dilayangkan kepada Amien Rais.
“Ya, tentunya kita nurut penyidik, penyidik yang mengagendakan, penyidik yang lebih tahu, karena penyidik yang menggelar perkara di kasus ini. Kita tunggu saja,” ujar Argo seperti dikutip CNNIndonesia, di Mapolda Metro Jaya, Jumat (5/10).
Seperti diketahui, awalnya Ratna Sarumpaet mengaku kepada para tokoh seperti Prabowo Subianto, Amien Rais, dan Fadli Zon bahwa dirinya dianiaya oleh sejumlah orang.
Berdasarkan informasi tersebut, sejumlah tokoh memberikan tanggapan soal kejadian yang menimpa aktivis pembela rakyat miskin itu.
Namun, usai para tokoh mengeluarkan pernyataannya, Ratna Sarumpaet mengaku bahwa dirinya telah berbohong soal lebam di wajahnya.
Dalam konferensi pers yang digelar di rumahnya Jalan Kampung Melayu Kecil, Bukitduri, Tanjakan, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (3/10) siang, Ratna Sarumpaet mengaku bahwa luka lebam di wajahnya disebabkan karena operasi plastik.
Oleh karenanya, pada hari Kamis (4/10) malam, Ratna ditangkap polisi di Bandara Soekarno-Hatta.
Ratna Sarumpaet ditangkap saat hendak berangkat menuju Cile untuk mengikuti acara The 11th Women Playrights International Conference 2018. [DP]