JAKARTA, (Panjimas.com) — Calon Wakil Presiden RI, Sandiaga Salahuddin Uno menegaskan bahwa nomor urut dua yang diperolehnya bermakna dua isu utama ekonomi yakni lapangan kerja dan harga bahan pokok.
“Kalau menurut bang Dahnil (Ketua Umum Pengurus Pusat Pemuda Muhammadiyah), dua itu peace and victor, adil dan makmur,” pungkas Sandiaga di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Pusat, Jumat (21/09) malam, dikutip dari Antara.
Kampanye pasangan capres-cawapres dimulai pada tanggal 23 September dan pasangan Prabowo-Sandiaga mohon doa restu dan menghimbau seluruh masyarakat dan seluruh rakyat Indonesia menyambut gembira kontestasi pilpres 2019, tukasnya.
Pasangan Prabowo-Sandiaga diusung oleh Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Demokrat pada pengundian nomor paslon mendapatkan nomor 02.
Pada kampanye awal Sandiaga mengatakan akan menemui dan menangkap aspirasi dari masyarakat.
“Menyebarkan satu keyakinan bahwa Indonesia lebih baik dengan pemerintahan kuat dan tegas, yang fokus ekonomi,” ujar mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Selain itu, pasangan, Prabowo-Sandiaga sangat komit, untuk tidak henti – hentinya menghadirkan kampanye yang damai, paparnya.
Pilpres 2019 diikuti dua pasangan capres-cawapres, yaitu nomor urut 1 Jokowi-Ma’ruf Amin dan nomor urut 2 Prabowo-Sandiaga Uno.[IZ]