JAKARTA (Panjimas.com) – Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan saat ini Indonesia membutuhkan figur kepemimpinan yang memimpin, seorang presiden yang menjadi tuan yang tunggal bagi kepemimpinannya.
“Bukan jadi tuan yang tidak tunggal. Sehingga kalau dia (presiden) jadi tuan yang tunggal bagi kepemimpinannya, dia berani buat keputusan apapun yang menurut dia benar,” kata Dahnil di Roemah Joeang, Jakarta Selatan, Jumat.
Menurutnya, hari ini Indonesia membutuhkan pemimpin jujur, integritas yang bagian dari berani serta cerdas dan hal tiga hal utama itu ada dalam pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno (Prabowo-Sandiaga).
“Berani buat keputusan apapun yang menurut dia benar. Termasuk, memberantas mafia impor misalnya bandit politik, yang selama ini sesungguhnya menjadi masalah utama di negeri ini,” kata Dahnil.
Dijelaskannya masalah utama negeri ini bukan sekedar teknorasi atau teknis ekonomi, kalau teknis ekonomi siapapun bisa menyelesaikan, termasuk Sandiaga bisa menjelaskan dan mencari solusinya.
“Tapi keberanian untuk lawan bandit politik Saya memutuskan ikut paslon ini untuk melawan itu,” kata Dahnil.
Selain itu, ada janji dan komitmen kuat dari Prabowo-Sandiaga untuk menyelesaikan masalah -masalah tadi pada bandit politik di banyak sektor ekonomi, demikian juga dengan sektor yang lain, katanya.
“Jadi janji Prabowo-Sandiaga menghadirkan Indonesia adil makmur melawan bandit politik,” kata Dahnil. [AW/Antara]