JAKARTA (Panjimas.com) -Ketua Umum Badan Koordinasi Mubaligh Indonesia (Bakomubin) KH Tatang M Natsir Fathuddin melantik Badan Pekerja Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kader Mubaligh Indonesia DPP Bakomubin. Pelantikan dilakukan di Aula Pondok Pesantren Darunnajah, Ulujami, Jakarta Selatan.
“Lembaga ini dirancang untuk menggerakkan roda dakwah, tarbiyah dan jihad dalam berbangsa dan bernegara. Menuju perubhan positif, terutama ta’muruna bil ma’ruf wa tanhauna anil munkar,” kata Ketua Umum DPP Bakomubin KH Tatang M Natsir Fathuddin sebelum melakukan pelantikan, Sabtu 15 September 2018.
Adapun pengurus inti BP Pusdiklat Mubaligh yang dilantik di antaranya Drs Tasrifin Karim, M.Pd sebagai Ketua, Ir H Dudung Hermawan, MT sebagai sekretaris dan Hj Cholidah Hanum sebagai bendahara.
Ketua Dewan Syuro, Ketum Bakomubin dan BP Pusdiklat Kader Mubaligh Indonesia berfoto bersama Walikota Jakarta Selatan. Pelantikan BP Pudiklat Mubaligh dihadiri Ketua Dewan Syuro KH Mahrus Amin, Pimpinan Pondok Pesantren Darunajah KH Sofwan Manaf dan Wali Kota Jakarta KH Marullah Matali. Marulah hadir menggantikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang berhalangan hadir.
Ditemui usai pelantikan, Tatang menambahkan, BP Pusdiklat Mubaligh baru dibentuk tahun ini. Tugas utama BP Pusdiklat Mubaligh, kata dia, adalah menyelanggarakan bebagai training pengkaderan.
“Nanti sumber kadernya bisa dari kampus, masjid, majelis taklim. Terbuka untuk untuk umum. Tapi syaratnya mahasiswa atau sarjana,” ungkap Tatang.
Pelatihan kader mubaligh ini, lanjut Tatang, akan dilakukan secara berjenjang. “Nanti akan ada training dasar, intermediate, dan advanced,” pungkasnya. (des)