BULUKUMBA, (Panjimas.com) – Berita tentang Tengelamnya (kandas) kapal pengangkut penumpang orang dan barang di daerah Bulukumba, Sulawesi, ramai diberitakan di berbagai sosial media, pada hari Selasa (3/7) siang.
Kementerian Perhubungan yang membawahi Ditjen Perhubungan Laut membenarkan telah terjadi kecelakaan laut yang menimpa kapal penyeberangan KM. Lestari Maju di perairan Selayar, Kabupaten Bulukumba, Provinsi Sulawesi Selatan, pada Selasa (3/7) pukul 14.30 WITA.
Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Bulukumba, Zainuddin mengatakan, bahwa Kapal KM. Lestari Maju sedang berlayar menuju Kabupaten Selayar yang diindikasikan kemasukan air akibat cuaca buruk.
“Para penumpang kapal KM Lestari Maju yang berjumlah 139 orang saat ini sedang dalam proses evakuasi oleh kapal-kapal nelayan dan tim evakuasi dari Basarnas. Adapun kapal-kapal besar tidak dapat mendekat dikarenakan cuaca buruk,” ujar Gus Rional selaku Kepala Bagian Organisasi dan Humas DJPL
Masih menurut Gus Rional, kapal tersebut membawa kendaraan roda dua sebanyak 18 unit, kendaraan roda empat sebanyak 14 unit, kendaraan golongan 5 sebanyak 8 unit, dan kendaraan golongan 6 sebanyak 8 unit dengan jumlah total seluruhnya 48 unit kendaraan.
“Saat ini kapal tersebut telah dikandaskan di Perairan Selayar sekitar 300 meter dari Pantai Pabadilang, Selayar dan sebagian penumpang telah berhasil dievakuasi sedangkan sebagian lagi masih berada di atas kapal,” ujarnya.
Seluruh penumpang telah mengenakan jaket keselamatan (life jacket) serta telah mengikuti prosedur keselamatan di atas kapal dengan panduan dari Nakhoda dibantu kru kapal.
“Ditjen Perhubungan Laut terus memonitor dan memberikan bantuan semaksimal mungkin guna mengevakuasi para penumpang KM Lestari Maju tersebut,” pungkasnya. [ES]