ISLAMABAD, (Panjimas.com) – “Pasukan [Pakistan] yang ditempatkan di Arab Saudi sedang memberikan bantuan militer untuk tujuan keamanan internal dan mereka tidak akan ambil bagian dalam perang di Yaman,” pungkas Khawaja Asif, Menteri Luar Negeri Pakistan, Jumat (09/03).
Khawaja Asif mengatakan bahwa pemerintah Pakistan telah menolak permintaan dari Riyadh untuk bergabung dalam perang Yaman yang dipimpin Arab Saudi melawan pemberontak Houthi.
Ia menambahkan bahwa tentara Pakistan yang ditempatkan di Kerajaan Saudi tidak akan dikerahkan ke Yaman untuk berperang.
“Mereka yang ingin membuat Pakistan ‘negara proxy mereka’ harus tahu bahwa kita tidak akan pernah menjadi wakil Amerika Serikat atau negara lainnya,” tegas Asif kepada Parlemen Pakistan, dikutip dari AA.
Bulan lalu, sebuah kontroversi menyeruak di Pakistan setelah Kementerian Pertahanan mengumumkan pengerahan sekitar 1.000 tentara Pakistan di Kerajaan Sadi untuk “menasihati dan melatih” pasukan Saudi.
Anggota Parlemen kubu oposisi menanggapi hal itu dengan menolak penempatan pasukan Pakistan sebagai pelanggaran keputusan Parlemen bahwa Islamabad tidak akan menjadi bagian dari konflik di Timur Tengah, terutama di Yaman.[IZ]