JAKARTA, (Panjimas.com) – Agenda pemeriksaan lanjutan kesehatan dari Ustad Abu Bakar Ba’asyir yang dilakukan pada hari Kamis (1/3) kemarin di RSCM, Jakarta memang sudah merupakan jadwal rutin cek kesehatan lanjutan yang harus dijalani oleh ustd Abu Bakar Ba’asyir saat ini.
Demikan yang disampaikan oleh Guntur Fattahillah, selaku salah seorang Tim Pengacara Hukum ustad Abu Bakar Ba’asyir dari Tim Pembela Muslim (TPM) yang memang dari awal mendampingi ustadz Abu sejak 2 tahun lalu saat beliau ditahan pihak aparat keamanan.
“Ini adalah agenda pemeriksaan lanjutan kesehatan yang ke 4 setelah sebelumnya berapa bulan lalu ustadz juga melakukan pemeriksaan kesehatan. Karena memang mengingat usia beliau yang sudah 80 tahun dan butuh perawatan dan penanganan kesehatan yang harus khusus. Apalagi beliau juga menderita beberapa penyakit yang memang harus rutin pemeriksaan kesehatannya dilihat oleh tim dokter,” ujar Guntur Fattahillah.
Dirinya selaku pengacara ABB juga membantah keras jika pemeriksaan kesehatan ini dikaitkan dengan permintaan dan usulan dari beberapa tokoh-tokoh politik nasional yang ada untuk meminta ustad Abu Bakar melakukan pemeriksaan kesehatan.
“Tadi ustad Abu waktu bertemu saya saat diperiksa oleh dokter RSCM mengatakan bahwa pemeriksaan ini janganlah dipolitisir dan jangan juga dijadikan komoditas politik pihak tertentu. Karena yang begini ini sudah sering beliau alami berapa tahun lalu. Ini memang murni pemeriksaan lanjutan kesehatan,” kata Guntur Fattahillah.
Dalam kesempatan itu ustad Abu juga berpesan kepada dirinya bahwa bukanlah dari pihak Ustadz Abu sendiri maupun pengacaranya yang meminta grasi (keringanan hukuman) seperti yang ramai dibicarakan dan juga ustadz Abu tidak ingin dipindahkan ke Solo jika masih tetap di tahanan atau di lapas. Tetapi kalau memang dirawat dirumah oleh istri dan keluarganya ustadz Abu bersedia menurut pengacaranya itu.[ES]
https://youtu.be/mkja-sGGQRU