MEDAN, (Panjimas.com) – Akibat menghina Ustad Abdul Somad (UAS) di sosial media, karyawan sebuah perusahaan otomotif ini harus menanggung akibat dari perbuatan yang dilakukannya itu. Seperti yang terjadi pada hari Rabu (28/2) ini di Medan.
Pada hari Rabu, (28/2) ini telah terjadi pertemuan dengan pihak pimpinan perusahaan Yamaha yakni PT. Alfa Scorpii, Pekanbaru – Riau. Dimana dalam pertemuan tersebut membahas karyawan yang bernama Charles Hutabarat telah Resmi dipecat dari perusahaan tempat yang bersangkutan bekerja.
“Sehubungan dengan adanya kesalahan suadara berupa terlibat dalam ujaran SARA dalam media sosial pada tanggal 27/2/2018 yang merugikan nama baik perusahaan. Untuk itu saudara diberhentikan terhitung tanggal 28/2/2018,” demikian disampaikan Anwar selaku HRD Manager PT.Alfa Scorpii dalam surat Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang diterima salinanya pesannya oleh Panjimas.
Adapun tindakan yang dilakukan oleh Charles Hutabarat itu bukanlah tangung jawab perusahaan dan dengan itu maka perusahaan langsung mengambil tindakan tegas yang di lakukan. Yakni pemutusan hubungan kerja (PHK) dengan yang bersangkutan.
Di sela pembicaraan permasalahaan tersebut pihak Yamaha PT. Alfa Scorpii dalam waktu dekat ini akan mengulang kembali suatu kegiatan bersama Tuan Guru Ustadz Abdul Somad. Dalam hal tersebut nampak komitmen Yamaha sangat mendukung penuh dengan seluruh kegiatan yang berkaitan dengan masalah agama.
Seperti diketahui bahwa seorang yang bernama Charles dengan nama akun @charleswest18 dalam sosial media diduga menghina Ustd Abdul Somad dengan mengatakan sebagai Ustad sampah. Kemudian postingan ini menuai kecaman para netizen. Hingga berujung pemecatan dirinya dengan tidak hormat dari perusahaan tempatnya bekerja.
Semoga peristiwa ini jadi pelajaran bagi siapapun untuk tidak coba-coba menghina agama dan Ulama. Apalagi yang bersifat mengandung unsur SARA karena bisa berdampak sosial. [ES]