GAZA, (Panjimas.com) – Dua warga Palestina gugur akibat serangan udara Israel di Jalur Gaza, Ahad dini hari (18/02), demikian menurut Kementerian Kesehatan Palestina.
Pesawat tempur Israel melakukan beberapa operasi penyerbuan di wilayah Palestina, sesaat setelah empat tentara Israel terluka dalam ledakan bom di area yang terletak dekat perbatasan dengan Gaza.
“Dua pemuda gugur dalam serangan tersebut,” jelas juru bicara Kementerian Kesehatan Ashraf al-Qudra dalam pernyataannya, dikutip dari AA.
Kemenkes Palestina mengidentifikasi dua korban tersebut sebagai Salem Sabah, 17 tahun, dan Abdullah Abu Sheikha, 17 tahun, yang berasal dari kota Rafah Selatan.
Pada hari Sabtu (17/02), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpahj akan “membalas dengan kasar [brutal]” serangan terhadap empat tentara Israel tersebut.
Pada pertengahan 2014 lalu, Israel melancarkan serangan militer selama 51 hari yang begitu menghancurkan di Jalur Gaza di mana lebih dari 2.300 warga Palestina terbunuh dan puluhan ribu warga Gaza lainnya menderita luka-luka.
Menurut angka Israel, 68 tentara Israel dan 5 warga sipil Israel tewas dalam konflik tersebut, sementara 2.522 lainnya, termasuk 740 tentara, luka-luka.[IZ]
