JAKARTA, (Panjimas.com) – Terkait banyaknya pertanyaan para netizen yang menanyakan soal video video ceramah Ustad Abdul Shomad (UAS) yang menurut informasi sekarang ini sudah memiliki hak cipta dan barang siapa yang mengcopy dan menayangakan ulang video ceramah UAS tersebut akan dilaporkan sebagai bentuk pelanggaran.
Untuk menanyakan kebenaran informasi tersebut, Panjimas menanyakan langsung kebenaran informasi tersebut kepada Ustad Somad pada hari Rabu (7/2).
Berikut Penjelasan Tafaqquh Perihal Klaim Hak Cipta di Youtube
- Tafaqquh Video selaku channel resmi yang meng-upload video-video Kajian Ustadz Abdul Somad, Lc. MA telah bekerjasama dengan PT. Alfa Kreasitama, perusahaan yang mendapatkan content id (lisensi) dari Youtube.
- Kerjasama yang dimaksud adalah dalam hal perlindungan / copyright konten-konten Tafaqquh Video di Youtube.
Bentuk Tindakan:
a) Video-video di channel lain yang memotong ataupun mengambil utuh konten dari Tafaqquh Video hanya akan mendapatkan notifikasi / pemberitahuan bahwa hak cipta video tersebut adalah milik Tafaqquh Video. Tidak ada tindakan penghapusan.
b) Potongan video atau video utuh dengan judul, thumbnail, atau caption yang bisa menimbulkan fitnah akan dihapus oleh sistem sesuai dengan instruksi dan pertimbangan-pertimbangan tertentu dari Tim Admin.
Timbulnya fitnah yang dimaksud dalam poin (b) diantara adalah sebagai berikut:
– Membuat judul, gambar thumbnail atau keterangan yang provokatif, berlebihan, tidak sesuai fakta, dan lain-lain.
– Membuat gambar thumbnail yang mencampurkan foto Ustadz Abdul Somad, Lc. MA dengan foto bukan mahram yang tidak menutup aurat atau tokoh publik dengan tujuan tertentu.
– Menggabungkan video beliau dengan tokoh / Ustadz tertentu dengan tujuan adu domba dan perdebatan.
c) Potongan video atau video utuh dengan _monotize_ / iklan / komersialisasi, namun tetap dengan judul, thumbnail atau caption yang sesuai dengan adab-adab agama Islam, tidak akan dihapus oleh sistem, akan tetap ada di Youtube. Namun, hasil _monotize_ akan beralih ke PT. Alfa Kreasitama selaku penerima amanah pengelolaan konten Tafaqquh Video.
Demikian yang dapat kami sampaikan, semoga bermanfaat.
Catatan Tambahan:
– Tafaqquh tidak membayar sepeserpun untuk PT. Alfa Kreasitama.
– Semua bentuk keputusan adalah hasil musyawarah Tim, bukan keputusan sepihak.
– Bahwa ada respon pro dan kontra dari Sahabat Youtuber, kami memahami dan memakluminya, karena sebagian dari Sahabat menjadikan hal ini sebagai pendapatan utama.
– Namun, ada yang lebih utama dari pendapatan, yaitu menjaga nama baik para Ulama.
– Selama beberapa bulan terakhir, Tim Admin sudah meneliti, mengumpulkan data, meminta pandangan berbagai pihak terhadap channel-channel yang berpotensi menimbulkan fitnah.
Demikian Klarifikasi dan Informasi yang langsung disampaikan Ustad Abdul Somad kepada Panjimas pada hari Rabu(7/2) lewat pesan yang ditulisnya.[ED]