JAKARTA, (Panjimas.com) – Sudah hampir 4 hari musibah banjir melanda sebagian wilayah di Jakarta. Ribuan warga yang menjadi korban banjir di Jakarta masih mengunggsi di beberpa titik titik posko bencana yang diadakan oleh masyarakat.
Salah satu posko bencana yang tampak banyak berdiri dimana mana itu ketika musibah datang melanda adalah posko posko yang didirikan oleh ratusan laskar Front Pembela Islam (FPI) dan relawan dari HILMI, yakni lembaga kemanusiaan yang didirikan oleh FPI.
Sejalan dengan itu Yayasan Darul Rizky Pratama (DRP), sebuah yayasan yang juga konsen dan peduli kepada masalah sosial seperti bencana dan persoalan kemanusiaan ikut serta membantu korban banjir yang ada di Jakarta.Hal itu dibuktikan dengan turunnya Yayasan DRP dalam memberikan bantuan kepada korban banjir yang ada di posko bencana pada hari Rabu (7/2).
Ustad Firdaus mewakili Pengurus Yayasan DRP yang ditemui di lokasi posko banjir Kampung Pulo, Kampung Melayu.Jakarta Timur mengatakan bahwa dari Yayasan DRP mengirim bantuan di 7 titik posko yang dibangun dan didirikan oleh FPI.
“Alhamdulillah, kita dari Yayasan mengirim bantuan sebanyak 100 paket di tiap posko yang tersebar di 7 titik posko penggungsian yang didirikan oleh teman teman dari FPI dan HILMI,” ujar ustad Firdaus.
Lebih lanjut ustd Firdaus merinci bahwa 100 paket itu terdiri dari 100 paket berisi Nasi Bungkus, Peralatan Sholat dan Sajadah dan paket bantuan uang tunai sama juga berjumlah 100 paket yang dikirim ke seluruh posko posko yang ada di wilayah : Kampung Melayu, Rawa Jati, Kebon Baru, Cawang, Cililitan, Jatinegara dan wilayah Pengadengan.
“Pada intinya kita dari yayasan selalu mensuport dan ikut serta dalam membantu saudara kita yang sedang tertimba musibah dan bekerjasama dengan posko yang sudah ada dibangun oleh teman teman dari FPI dan HILMI,” pungkasnya. [ES]