YERUSALEM, (Panjimas.com) – Polisi Israel Jumat (19/01) lalu menahan enam warga Turki yang sedang benkunjung ke Masjid Al-Aqsa di Yerusalem, demikian menurut keterangan para saksi mata.
Keenam warga Turki tiba-tiba dihentikan oleh petugas polisi Israel saat meninggalkan Masjid Al-Aqsa usai mereka menunaikan shalat Jumat, menurut keterangan saksi mata, dikutip dari AA.
Keenamnya dilaporkan dibawa ke David Police Centre yang terletak di dekat Gerbang Jaffa (Bab al-Khalil) di Distrik Kota Tua Yerusalem.
Polisi Israel sejak itu telah mengkonfirmasi penahanan beberapa warga Turki tanpa menyebutkan alasannya.
Kedubes Turki di Tel Aviv dan Konsulatnya di Yerusalem mengatakan bahwa pihaknya masih terus mendalami dan memantau permasalahan ini.
Sementara itu, Independent Industrialists and Businessmen Association (MUSIAD) Asosiasi Industri dan Perdagangan Independen Turki Cabang Provinsi Kayseri mengumumkan pembebasan Nedim Olgunharputlu, Celal Hasnalcaci, Ahmet Yurtlu, Fatih Celik, Saban Andac dan Necati Ayranci.
MUSIAD Cabang Kayseri tersebut juga mengirimkan pesan untuk para warga Turki yang dibebaskan tersebut serta mengucapkan terima kasih kepada Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan serta Menteri Lingkungan dan Urbanisasi Mehmet Ozhaseki yang turut memantau secara intens terkait isu ini.[IZ]