KLATEN, (Panjimas.com) – Ustadz Muhammad Ismail, Komandan Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Jawa Tengah mengatakan aksi Longmarch elemen Umat Islam Soloraya bentuk representasi umat Islam di Indonesia.
“Longmarch ini bentuk representasi umat Islam Indonesia khususnya di Soloraya,” katanya di sela aksi yang diikuti 32 elemen itu, di depan Kantor Pemda Klaten, Ahad (14/1/2018).
Dia menghimbau umat Islam tidak tinggal diam dengan kondisi carut marut negara saat ini. Siapapun yang mengaku dirinya Islam, kata Ustad Ismail harus mulai ikut bergabung dengan seruan ukhuwah Islamiyyah untuk keutuhan NKRI.
“Umat Islam itu kalau bisa bersatu bakal tak bisa dikalahkan. Dan umat Islam yang lainnya, himbauan kami bisa bergabung seperti ini. Karena mereka inilah yang bisa menjaga Islam dan keutuhan NKRI,” ujarnya.
Ustadz Ismail mengatakan anggota Kokam yang diterjunkan pada aksi tersebut sekitar 100 personil.
“Kita Kokam selalu aktif dan ikut dalam pengamanan aksi-aksi umat Islam,” pungkasnya. [SY]