Jakarta (Panjimas.com) – Wartawan senior dan CEO Obsession Media Group (OMG), Usamah Hisyam mendorong Forjim agar berkembang. Yang penting jurnalis muslim itu harus kompak, memiliki ruh perjuangan, merumuskan cita-cita jangka pendek, menengah dan panjang.
Usamah yang pernah menjadi wartawan Media Indonesia ini mengatakan, jurnalis muslim harus berani menulis dan menghasilkan karya-karya yang menjadi pembicaran nasional. Misalnya membongkar regulasi dan kezaliman pemerintah yang menyimpang dan sebagainya. Di era portal berita ini, dalam menyampaikan informasi hendaknya jangan sebatas news, tapi juga indept report. “Jadi, harus dibedakan dengan media lain, jangan sama.”
Tentunya, kata Usamah, jurnalis muslim harus memiliki akhlakul karimah, menyampaikan informasi yang valid, tidak ada fitnah, dan beritanya bisa dipertanggujawabkan. Cek and ricek dan kemampuan jurnalis muslim harus lebih dipertajam. Untuk mewujudkan itu bisa melalui proses pelatihan-pelatihan.
Setelah sasaran jangka pendek, untuk jangka menengahnya, Forjim hendaknya terus mengembangkan organisasinya di setiap daerah, namun Pengurus Pusat jangan dibebani oleh high cost yang bisa menjadi bisa hambatan Forjim untuk berkembang, Selain butuh anggaran, juga harus merumuskan regulasinya.
Sebagai Ketua Umum Parmusi, Usamah merasakan ormas Islam yang dipimpinnya acapkali tidak mendapat ruang, bahkan kerap dianak-tirikan oleh media nasional. Biasanya yang jelek-jeleknya saja yang diblow up. Itulah sebabnya, peran forjim diharapkan memberi kontribusi. (ass)